HARIANHALMAHERA.COM – Pasca diresmikan, aktifitas bongkar muat di Pelabuhan Tol Laut di Matui semakin bergeliat. Hal ini dapat terlihat meningkatnya jumlah stok bahan pokok yang masuk maupun yang dikirimmelalui KM Logistik Nusantara 3 yang mulai berlabuh Januari lalu.
“Barang yang di bongkar beberapa hari kemarin ada empat kontainer semen sebanyak 1600 sak, 1 kontainer berisi 700 sak terigu, 1 kontainer berisi beras, dan 1 kontainer barang campuran sedangkan untuk pengiriman adalah yang akan di muat adalah 5 kontainer kopra 75 ton dan 2 kontainer berisi ikan cumi segar 27 ton,” sebut Kepala Dinas Perindagkop Halbat Martinus Djawa.
Mantan Pj. Bupati Halmahera Utara (Halut) ini menambahkan barang yang dapat dikirim melalui kapal tol laut adalah bahan kebutuhan pokok penting sebagaimana yang di atur dalam peraturan presiden no 71/2015 dan barang lain yang di atur dalam peraturan menteri perdagangan (Permendag) nomor 38/2018.
“Bagi pelaku ekonomi maupun pengusaha yang mau menggunakan jasa tol laut bisa menghubungi kami untuk diregistrasi untuk bisa dikirim melalui tol laut,” pintanya.
Kepala Unit Pelaksana Pelabuhan (UPP) Jailolo Rahman Soamole menambahan, pelabuhan kontainer di Matui saat telah siap melakukan pelayanan terkait tol laut.
“Baik itu berupa pengiriman maupun layanan fasilitas pelabuhan. Saat ini ada sekitar 10 kontainer yang dititipkan di area tumpukan kontainer pelabuhan,” tandasnya.
Ia juga berkeyakinan bahwa sesuai komitmen, jajaran nya akan terus melakukan peningkatan layanan pelabuhan tentunya dengan melibatkan Pemda Halbar, serta staekholder terkait.(tr4/pur)
Tol Laut di Matui Terus Bergeliat
