HARIANHALMAHERA.COM – Awal pekan kemarin menjadi hari yang tidak menyeyangkan bagi ratusan PNS Pemkab Halbar. Bagaimana tidak ? mereka telat ngantor lantaran kapal KM Cahay Nusantara yang ditumpangi mogok di tengah laut.
Kapal kayu yang bertolak dari pelabuhan Dufa-Dufa Ternate pukul 05.30 tujuan Pelabuhan Jailolo itu mati mesin sekitar pukul 09.00 tepatnya di perairan Pastofiri-Babua atau 15 mil dari pelabuhan Ternate.
Beruntung, saat mogok itu kondisi laut tidak bergelombang, sehingga tidak menimbulkan kepanikan 117 penumpang. Kapal berkapasitas 126 gross tonase itu langsung ditarik oleh KM Wahana yang kala itu enak menuju Loloda dari Ternate.
Kapten Kapal KM Cahaya Nusantara Rusdin Ali watawan menuturkan matinya mesin kapal menyusul adanya ada bocor pada pipa oli “Sementara alatnya tidak tersedia diatas kapal. Mau tidak mau harus ditarik. “Sementara kita juga menunggu alat yang dipesan dari Ternate kemungkinan besok sudah dipasang,” ucapnya.
Petugas Unit Pengelolaan Pelabuhan (UUP) klas III Jailolo Amir Saraha menambahkan, saat menerima laporan adanya kejadian yang menimpa KM Cahaya Nusantara, pihaknya langsung menerjunkan petugas dan armada speedboat ke lokasi. “Saat kejadian posisi kapal juga sudah berada di depan pulau babua,” ujarnya.
Diakui, usia kapal tersebut memang sudah tua. Namun, dikontrak pemkab untuk mengangkut PNS yang berdomisili di Ternate pulang pergi, khusus untuk hari Senin dan Jumat.
“Kalau dulu opersinya Senin dan Jumat, akan tetapi saat ini hanya pada hari senin saja khusus untuk melayani PNS halbar ketika pulang ke Ternate maupun sebaliknya,” lanjutnya.(tr4/pur)
