Halbar

Pemadaman Listrik Tak Beraturan Resahkan Warga Jailolo

×

Pemadaman Listrik Tak Beraturan Resahkan Warga Jailolo

Sebarkan artikel ini
BERBAHAYA: Petugas PLN ULP Tobelo saat perbaikan LBS Lordes depan Polsek Tobelo, Februari lalu. (foto: Alfi Xanana for Harian Halmahera)

HARIANHALMAHERA.COM – Pemadaman listrik secara tak beraturan yang selalu terjadi hampir sepekan, meresahkan pelanggan perusahaan listrik nasional (PLN) Jailolo, khususnya di seputaran Kecamatan Jailolo dan sekitarnya.

Sementara, pemadaman serentak di tengah pelaksanaan ibadah Ramadan ini, tanpa ada pemberitahuan ke pelanggan. “Harusnya ada pemberitahuan, apakah mesin gangguan atau ada penyebab lain, apalagi padam disaat umat muslim sementara sahur,” sesal Saiful, warga Tuada.

Hal senada juga dikeluhkan Yadi, salah satu pelanggan di Desa Bobanehena. Menurut dia, pemadaman tidak beraturan bahkan menyebabkan peralatan elektronik milik warga pun rusak.

Menanggapi hal itu, Kepala PLN Cabang Jailolo, Dika Arif Firmansyah, mengaku pemadaman tidak beraturan tersebut, karena jaringan kabel milik PLN sering mengalami gangguan akibat terkena ranting pohon.

“Untuk pasokan listrik tetap aman. Kalaupun sering ada pemadaman serentak, itu juga karena pengaruh gangguan jaringan. Misalnya di Desa Ulo, jaringan yang harus melalui hutan,” terangnya.

Selain itu, Dika juga memastikan tidak ada kenaikan tarif dasar listrik. Kalaupun ada, seperti di April kemarin, karena kebanyakan pegawai atau pelanggaran yang melakukan workhome (kerja di rumah) akibat dampak dari Covid-19.

Terkait kebijakan listrik grartis di tengah dampak Covid-19, kata dia, itu hanya diperuntukan bagi pelanggan 450 dan tegangan R 1. Sedangkan untuk tegangan R1 M yang tertera pada setiap meteran tidak digratiskan.

“Karena tegangan R1 M katagori  pelanggan yang mampu. Jadi kalaupun ada kendala bisa dilaporkan ke kantor PLN, agar bisa dilayani petugas,” ujarnya.(tr-4/Kho)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *