HARIANHALMAHERA.COM–Intensitas curah hujan yang menguyur wilayah Halmahera Utara (Halut) belakangan ini, mengakibatkan longsor di Gunung Wonge, Desa Limau, Kecamatan Galela Utara. Akibatnya ruas jalan penghubung antar desa dipenuhi lumpur.
Sejumlah kendaraan, baik roda dua maupun empat, yang melintasi jalur tersebut terpaksa terhenti berjam – jam lamanya. Karena jalur tersebut menjadi satu – satunya akses penghubung.
Kendaraan baru bisa melintas setelah warga desa setempat, secara bergotong – royong mengangkut material longsor berupa bebatuan dan tanah itu.
Kucape, warga Desa Limau, mengatakan longsor terjadi sekira pukul 04.00 WIT dini hari. Awalnya, mereka tidak tahu. Nanti ada warga yang menuju ke Desa Lalonga dan melihat kejadian ini, baru menyampaikan ke warga Desa Limau.
“Saat diberi tahu, kami langsung ramai – ramai ke sana untuk membersihkan jalan. Jadi sekitar 5 jam kami membersihkan jalur tersebut,” katanya.
Mesak, warga Desa Limau lainnya, mengatakan Gunung Wonge harus menjadi perhatian penuh dari pemerintah, karena bisa menimbulkan banyak korban jiwa. Sebab sebelumnya sudah pernah terjadi.
“Jadi harus digusur, supaya titik puncaknya sedikit rendah. Bila perlu (titik penggusuran) diambil dari pantai, sehingga ada titik aman. Kalau begini, saat orang lewat tiba – tiba longsor, kan bahaya,” tuturnya. (tr-5/Kho)
