Halteng

1.160 Dosis Bagi 580 Nakes Halteng

×

1.160 Dosis Bagi 580 Nakes Halteng

Sebarkan artikel ini
TIBA: Dinkes Halteng menerima vaksin sinovac dari Pemprov Malut pada Rabu (27/1).(foto: Iwan/Harian Halmahera)

HARIANHALMAHERA.COM— Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) telah menerima sebanyak 1.160 dosis vaksin yang dikirim Pemprov Malut, pada Rabu (27/01). Jumlah tersebut baru akan meng-cover sebanyak 580 penerima untuk dua kali penyuntikan.

Kepala Dinkes Halteng Rijja Rajana mengatakan, pada jadwal vaksinasi pertama memang hanya sebanyak 580 orang. Para penerima dikhususkan bagi tenaga kesehatan (nakes) yang tersebar di 13 fasilitas kesehatan (faskes). Yakni, 11 Puskesmas, 1 RSUD, serta 1 klinik PT IWIP.

“Sebagaimana data nakes, di 11 puskesmas ada sebanyak 528 orang, RSUD Weda 231 orang, dan klinik IWIP sebanyak 43 orang,” kata Rijja.  

Program vaksinasi sendiri, lanjutnya, akan dilakukan awal Februari bersamaan dengan beberapa kabupaten di Malut, sebagaimana sudah dijadwalkan Ditjen P2P, Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Untuk vaksinator nanti, sudah dilatih tim fasilitator dari pemerintah provinsi. Ada 5 orang yang bertugas di setiap faskes. Terdiri dari dokter, perawat, petugas vaksinator, dan dua tenaga administrasi lainnya,” ucap Rijja.

Teknis pelaksanaan masih sementara dijadwalkan. Orang yang bakal mendapatkan vaksinasi, ditargetkan pada setiap tempat pelayanan sebanyak 20 orang.

“Harapannya sesuai ketentuan target waktu yang diberikan, semua sudah bisa divaksinasi dengan mengikuti tahapan screening terlebih dahulu,” lanjut Rijja.

Selanjutnya, sambung Rijja, tahap kedua vaksinasi dari TNI/Polri, petugas bank, pejabat publik, dan dinas yang sifatnya melakukan pelayanan publik. Sementara, tahapan ketiga, kepada masyarakat umum.

“Untuk jadwal vaksinasi kepada masyarakat, saat ini akan melakukan sosialisasi terkait dengan vaksin tersebut. Sebab, sesuai jadwal proses vaksinasi ini berlangsung hingga tahun 2022. Jadi cukup lama,” terang Rijja.(tr-01/fir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *