HARIANHALMAHERA.COM– Perhatian hingga kepedulian manajemen perusahan PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) terhadap masyarakat lingkar tambang terus diberikan. Kali ini melalui program Corporate Social Responsibilty (CSR) telah membangun ruas jalan yang menghubungkan beberapa Desa di lingkar industri.
Pembangunan ruas jalan tersebut disebut manajemen PT IWIP bahwa merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat. Dimana sejak 2018, melalui program CSR PT IWIP rutin melakukan pembangunan jalan Desa tersebut.
Bahkan tak hanya membangun jalan baru, IWIP juga melakukan perbaikan jalan-jalan Desa yang sudah tak layak dilalui. Saat ini IWIP sedang membangun jalan sepanjang 2,9 kilometer dari Desa Sagea ke Weda Utara.
Menurut Kepala Desa Segea, Arif Taib, pembangunan jalan baru ini dilakukan di dua titik, yakni di sebelah barat dan timur sungai. Pembangunan jalan baru ini, dimaksudkan untuk memperluas wilayah permukiman.
“Selain itu, pembangunan ini juga untuk memudahkan masyarakat lokal, dalam membangun investasi apa saja di wilayah tersebut,”katanya, rabu (13/4).
Selain di Desa Sagea, sebelumnya PT IWIP juga telah membangun jalan di Desa Gemaf, Lelilef Waibulan dan Lelilef Sawai yang total pembangunan serta perbaikan jalan Desa tersebut mencapai 15 kilometer.
Sementara itu, Kepala Desa Lelilef Waibulan, Faisal Hi Djamil menuturkan bahwa pihaknya selalu mendukung niat baik perusahaan dalam memajukan desanya. Apalagi, kata dia, Lelilef Waibulan dan desa-desa di sekitar industri merupakan wajah dari perusahaan.
“Terima kasih kepada PT IWIP, bantuannya di desa-desa menurut saya sudah bagus.”tutur Faisal.
Sementara manajer Eksternal PT IWIP, Cipto Rustianto mengatakan, pembangunan di areal industry ini adalah tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat.
“Kami tentu bangga bisa menjadi bagian, dalam membantu kehidupan masyarakat. Semoga dengan adanya jalan ini, dapat membuka akses pembangunan bagi masyarakat, sehingga berdampak kepada peningkatan ekonomi,”ujarnya. (tr-01)
