HARIANHALMAHERA.COM–KABAR duka datang lagi dari Rumah Sakit Pusat (RSP) Pertamina Jakarta, tempat para karyawan PT Indonesia Weda Bay Industry Park (IWIP) yang menjadi korban ledakan tungku smelter A Selasa (15/6) lalu dirawat.
BACA JUGA : Selidiki Penyebab Kebakaran PT IWIP, Polda Malut Bakal Kirim Tim Labfor
Salah satu karyawan atas nama Rusfandi (25) akhirnya menghembuskan nafas terakhir. Pria asal Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu meninggal Senin (21/6) sehari setelah wafatanya rekannya atas nama Arif Yunus (35).
BACA JUGA : Satu Korban Ledakan di IWIP Meninggal
Dilansir dari corongtimur.com, bahwa kabar meninggalnya Rufandi ini dibenarkan Humas PT IWIP, Agnes Megawati. Dikatakan, Rusfandi menghembuskan nafas terakhir pukul 19.00 WIB. “Jenazah akan di pulangkan pagi ini jam diantar oleh tim IWIP Jakarta dan keluarga ke Maumere, NTT,” kata Agnes.
Saat ini, tersisa empat karyawan lainnya yang masih menjalani perawatan di RSP. “Masih dalam perawatan,” tandasnya. (tr1/pur)