Halut

Covid-19 Hambat SK FM-Mantap

×

Covid-19 Hambat SK FM-Mantap

Sebarkan artikel ini
Frans Manery dan Muhlis Tapi-tapi (Foto : halmaheraraya)

HARIANHALMAHERA.COM–Sudah hampir sebulan pengusulan SK pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih (Wabup) Frans Manery-Muchlis Tapi Tapi diajukan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Namun, sampai saat ini SK tersebut tak kunjung diteken.

Jajaran pemerintahan dan masyarakat sudah tak sabar menanti nahkoda baru. Pasalnya, kehadiran kepala daerah definitif sangat mempengaruhi pengambilan kebijakan yang sifatnya strategis.

Di sisi lain, kedisiplinan aparatur juga terlihat menurun. Para pejabat eselon II dan III sedang menderita ‘penyakit’ was-was. Apalagi mereka yang bukan pendukung. Para pejabat khawatir akan lengser dari kursi empuk yang saat ini diduduki.

Pj Bupati Halut Saifuddin Djuba ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Kemendagri terkait dengan pelantikan Bupati dan Wabup terpilih, tetapi karena PPKM di berlakukan oleh pemerintah pusat, sehingga SK juga masih sedikit terkendala. “Pada pekan kemarin kami sudah berkoordinasi dengan Kemendagri, tetapi karena covid ini semakin tinggi, sehingga SK masih menunggu proses,” jelasnya, kemarin.

Jika covid ini sudah menurun, lanjut Saifuddin, maka bisa dipastikan pelantikan akan di selenggarakan pasca lebaran Idul Adha sesuai dengan penyampaian Kemendagri ke Pemkab Halut. Saat ini, sambungnya, Pemkab tinggal menunggu SK pelantikan. Jika sudah diberikan, maka secepatnya akan dilakukan.

“Kita menunggu saja karena sementara ini pemerintah pusat telah mengeluarkan PPKM, sehingga Kemendagri juga belum mengeluarkan SK. Kami berharap semoga di bulan ini SK bisa dikeluarkan,” ungkapnya.

“Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Halut itu sedianya mau dipercepat oleh Mendagri, hanya saja saat ini bertepatan dengan kebijakan pemerintah menerapkan PPKM Darurat di sejumlah daerah, sehingga prosesnya sedikit molor,” ulangnya.

Sebelumnya, Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi Malut Ali Fataruba menyampaikan, Pemprov Malut belum menjadwalkan pelantikan Bupati dan Wabup Halut. “Kalau SK sudah ada, pasti ada pemberitahuan ke biro pemerintahan untuk mengambil SK-nya. Kalau SK ada langsung ada pemberitahuan untuk segera melakukan pelantikan,” katanya.

Meski begitu, menurut Ali sampai saat ini belum ada pemberitahun SK dari Kemendagri. Jika sudah ada tentunya Kemendagri mulai menyampaikan pemberitahuan pelantikan. “Jika dalam minggu ini sudah ada SK dan pemberitahuan akan di agendakan pelantikan,” tandasnya.(cw/lfa).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *