HARIANHALMAHERA.COM— Kisruh internal Partai Berkarya di Halut, akhirnya terjawab. Helny Moudy Leke ternyata mendapat mandat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) partai Berkarya Malut.
(lihat: Kisruh Internal Partai Berkarya, Ancam Pencalegan Helny)
Hal ini terkait posisi Ketua DPD Partai Berkarya Halut. Sudirman Yoba telah dicopot. Pelaksananya ditunjuk Helny. Langkah DPW tersebut diambil karena menilai kepengurusan partai lama tidak menjalankan amanah partai.
Ketua DPW PB Malut Bahrun Husen menegaskan, pergantian Sudirman Yoba merupakan langkah tepat untuk pembenahan internal partai. Sekaligus merelisasikan visi misi partai yang mana selama kepengurusan Sudirman tak pernah dilakukan.
“Sudirman dalam memimpin DPD Berkarya Halut tidak pernah melakukan rapat koordinasi pengurus partai maupun dengan kader dan simpatisan partai Berkarya di Halut, bahkan konsolidasi sesama caleg Berkarya pun belum dibuat,” katanya usai pertemuan di secretariat DPD PB Halut, Selasa (12/3).
Menurutnya, selain progres partai yang sudah ditentukan tidak direalisasi, ada beberapa juga hal yang menjadi dianggap akan berdampat buruk pada pileg dan pilpres 2019.
“Intinya amanah partai dari DPP PB kemudian diinstruksikan ke seluruh DPW maupun DPD, ternyata khususnya di wilayah Malut, hanya DPD Halut yang diketahui tidak menindaklanjuti,” terangnya.
“Kami DPW hanya mengambil langkah pergantian ketua, sementara pengurus lain masih tetap,” tuturnya.(dit/cal)