HARIANHALMAHERA.COM–Kebijakan Camat Galela, Halmahera Utara (Halut), Muhammad Kacoa, membuat publik Halut takjub. Sebab tagihan iuran air bersih PDAM pada tempat-tempat ibadah di wilayah Galela digratiskan.
Informasi ini bermula saat sebuah akun bernama Muhammad Kacoa Kacoa, memosting keterangan terkait hal tersebut di media sosial facebook.
“Disampaikan kepada pengurus masjid dan gereja wilayah Galela, mulai hari ini 18 September 2020 dan seterusnya, biaya tagihan rekening air berisi (PAM) tidak lagi dipungut biaya. Sudah menjadi tanggung jawap hambah Allah.. Demikian untuk diketahui,” tulis akun facebook tersebut.
Saat dikonfirmasi terkait informasi tersebut, Muhammad Kacoa sedikit enggan mengutarakan kebijakannya itu. “Hal seperti itu tidak perlu saya sampaikan. Takutnya mengurangi nilai di sisi Allah SWT. Biarkan itu menjadi amal jariah di sisi tuhan,” ucapnya.
Bahkan saat ditanya siapa yang membiayai anggaran rekening iuran air tersebut, lagi-lagi Kacoa bersikap dingin dan tertutup. Kacoa justru balik menasehati wartawan Harian Halmahera, terkait makna kehidupan.
“Kehidupan ini tidak selamanya kita miliki. Jadi sudah semestinya kita harus berbuat baik, melihat sesama manusia. Setelah hubungan antara manusia baik, maka tentu hubungan dengan Allah juga akan baik,” tuturnya.
Dia menambahkan, kehidupan ini tidak kekal. Maka perbanyaklah mengurus umat, agar ini menjadi nilai ibadah di mata tuhan. “Dan saya selaku Camat Galela hanya ingin memberikan yang terbaik buat masyarakat saya,” ujarnya.
Dia menilai, masih masyarakat Galela yang membutuhkan air bersih. Namun sebagiannya masih sulit mendapatkan air bersih.”Jadi saya melihat itu agar masyarakat merasa terbantu,” tandasnya.
Dia berharap, dengan kebijakannya itu, masyarakat merasa terbantu. Terutama pengurus masjid dan geraja. “Karena air adalah sumber utama kehidupan,” katanya. (tr-5/kho)