HARIANHALMAHERA.COM–MESKI sejauh ini SK penetapan Penjabat (pj) Kepala Daerah (Kada) belum diterbitkan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), namun nama-nama pejabat yang diusulkan Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) ke Kemendagri akhirnya terungkap.
Bocoran ini disampaikan langsung AGK. Kepada awak media kemarin, AGK mengaku nama-nama yang diusulkan untuk ditetapkan menjadi Pj Kada itu semuanya dari pejabat di lingkup Pemprov Malut yang notabene berasal dari delapan kabupaten/kota yang akan menggelar Pilkada.
Untuk Pj Kada Halut sendiri, ada tiga nama yang diusulkan masing-masing
Irwanto Ali, mantan pejabat Halut yang kini menduduki jabatan Karo organisasi di Pempov, kemudian ada nama Saifuddin Djuba (Karo Pengadaan barang dan Jasa) serta Kadinkes Malut, Idhar Sidi Umar.
Untuk Pj Kada Haltim, AGK mengajukan dua nama yakni Ahmad Purbaya (Kepala Inspektorat) dan Buyung Radjiloen (Kepala DKP). Sedangkan Pj Kada Halbar, ada tiga nama yang diajukan masing-masing M Rizal Ismail (Kadis Pertanian) Nirwan MT Ali (Kepala DPTSMP) dan Hasyim Daeng Barang (Kadis ESDM)
Dua nama diusulkan Gubernur untuk Pj Wali Kota Tikep yakni Umar Fauzi (Kaban Kesbangpol) dan Ismail (staf Ahli Gubernur). Sedangkan Pj Bupati Kepulauan Sula, AGK mengajukan tiga nama masing-masing Ali Fataruba (Karo Pemerintahan) Idham Umasangaji (Asisten Gubernur) dan Hasby Pora (Karo Ekonomi)
Tiga nama juga diajukan orang nomor satu di Malut untuk menduduki kursi Pj Bupati Pulau Taliabu, yakni Gafarudin (staf Ahli) Wajaria (Kadis Koperasi dan UKM) dan Jamaludin Wua (Karo Umum). “Kita kan sudah usulkan, dia pe hasil nanti dorang (Kemendagri) yang tentukan” terang AGK.(lfa/pur)