HARIANHALMAHERA.COM–Gejolak di internal Partai Politik (parpol) menerpa Partai Persatuan Indonesia (Perindo). DPP Perindo memberhentikan John Pattiasina dari jabatannya sebagai Ketua DPD Perindo Halut.
Alasan pemberhentian tersebut karena tidak mengikuti instruksi DPP terkait dukungan calon di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halut. Saat itu, DPP menginstruksikan Perindo mendukung pasangan Frans Manery dan Muchlis Tapi Tapi (FM Mantap). Namun, DPD Perindo di bawah kepemimpinan John Pattiasina malah mendukung pasangan lain.
Meski demikian, John mengaku keputusan pemberhentian tersebut ternyata belum diketahuinya. “Sampai saat ini saya tidak mendapatkan surat tembusan secara resmi dari DPP soal pemberhentian jabatan saya. Bahkan saya hanya mengetahui dari Wakil Ketua DPD Halut Lambertus Kialian,” kata John.
Meski demikian, John mengaku akan mengikuti semua keputusan partai. Hanya saja, dia sangat menyesalkan profesionalitas partai dalam mengelola administrasi. “Saya menerima resiko tersebut. Namun apakah sebagai partai modern profesional cara mengelola administrasi seperti itu? Ini menjadi pertanyaan,” ujarnya.
Terpisah, Wakil Ketua DPD Partai Perindo Halut Lambertus Kialian, yang juga anggota DPRD Halut, menyebut sejauh ini belum ada penggantian posisi ketua. Namun dalam waktu dekat ini sudah sudah diagendakan oleh DPP.
“Memang sampai saat ini belum ada pergantian, tapi dalam beberapa hari kedepan sudah ada agenda tersebut dari DPP. Saya berharap agar DPP dapat menempatkan orang yang tepat untuk bisa bersinergi membangun Perindo Halut,” kata Lambertus.(san/fir)