Halut

Babinsa Koramil Galela Ajari Siswa SD Peraturan Baris Berbaris

×

Babinsa Koramil Galela Ajari Siswa SD Peraturan Baris Berbaris

Sebarkan artikel ini
HORMAT GERAK: Babinsa Koramil 1508-02/Galela memberikan latihan dasar Peraturan Baris Berbaris kepada siswa SD Inpres Mamuya sebagai bagian dari cinta tanah air.(foto: Humas Kodim Tobelo)

HARIANHALMAHERA.COM–Pembinaan kewilayahan yang dilakukan Babinsa Koramil 1508-02/Galela terbilang unik. JIka biasanya memberikan sosialisasi wawasan kebangsaan kepada masyarakat atau siswa SMA dan SMP, kini yang jadi sasarannya adalah siswa sekolah dasar.

Sosialisasi wawasan kebangsaan kepada siswa SD ini merupakan rangkaian dari edukasi pencegahan penularan Covid-19. Selain memberikan pengetahuan dasar tentang pencegahan covid dan pengetahuan tentang cinta tanah air, para siswa Inpres Desa Mamuya, oleh Serka Lakia, Serka Oriono, dan Serda Jahar, juga diberikan latihan dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB).

“Usia seperti ini tentunya sangat penting diberikan bekal wawasan kebangsaan yang memadai untuk mewarnai perjalanannya meraih cita-cita dimasa yang akan datang,” ujar Serka Lakia.

Menurutnya materi wawasan kebangsaan dapat menjadi dasar, agar para generasi tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal negatif. “Ini merupakan program yang dilaksanakan oleh aparat teritorial yaitu Babinsa saat ini, sekalian kami memberikan sosialai covid-19,” ujarnya.

Terpisah, Danramil 1508-02/Galela, Kapten Arh Mohamad Ali menambahkan, pemberian materi wawasan kebangsaan yang dilakukan oleh para Babinsa di sekolah ini disesuaikan dengan situasi dan kondisi lingkungan dan kebiasaan siswa.

“Anak-anak usia dini ini kita ajarkan harus memakai bahasa yang sangat sederhana karena mereka masih anak-anak, dan tentunya harus ada pola yang sangat cermat dan tepat sehingga Wasbang yang diberikan mampu dipahami dengan baik,”ujarnya.

Ia menambahkan, materi lainya yang ikut di edukasikan adalah tentang bahaya narkoba. “Narkoba sekarang ini sudah dikemas dalam bentuk permen dan lainya. Untuk itu anak-anak kalau membeli makanan jajanan supaya berhati-hati,” tutup Kapten Arh Mohamad Ali.(san/fir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *