HARIANHALMAHERA.COM– Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Halmahera Utara yang sempat terjadi dualisme, akhirnya polemik tersebut berakhir setelah turunnya Surat Keputusan (SK) DPP Gerindra nomor : 09-0248/Kpts /DPP-GERINDRA/2021 tertanggal 21 September 2021 tentang Susunan Personalia DPC Gerindra Halut, dimana SK DPP tersebut ternyata menetapkan komposisi Ketua Adhan Alim dan Matheis Beay sebagai Sekretaris.
Sekretaris DPC Gerindra Halut Matheis menegaskan, dengan dikantonginya SK DPP Partai Gerindra tersebut maka sudah dipastikan bahwa tidak ada lagi polemik soal struktur dan tugas utama dari pengurus yang masih loyal dapat menjalankan amanah tersebut dengan sepenuh hati.
Sebaliknya lanjut mantan kepala BNN Halut ini, bagi pengurus yang masih mempertahankan ego pribadi ataupun kelompok tertentu maka ada penegasan dari DPP. Sebab dalam menyambut tahun Pemilu, seluruh unsur Partai Gerindra, sudah harus melakukan konsolidasi struktur baik tingkat DPC sampe ke Pengurus Anak Cabang (PAC).
“Kami telah diperintahkan untuk melakukan konsolidasi untuk menyambut momentum Pemilu. Jadi soal perbedaan pendapat kami anggap itu bukan masalah tapi sebagai kekuatan untuk memaksimalkan konsolidasi hingga ke tinggkat PAC. Bagi saya arahan DPP adalah amanah yang harus dijalankan bagi yang melanggar tentu akan ada sanksinya,” tandas pria yang akrab disapa Theys, Sabtu (12/3)
Langkah kongkrit yang dilakukan selanjutnya menurutnya, pihaknya pada Senin (14/3) nanti akan menggelar rapat kesiapan-kesiapan konsilidasi serta mempersiapkan administrasi dalam menyambut tahapan verifikasi partai di KPU sesuai jadwal dan tahapan yang nantinya disahkan dikemudian hari.
“Kita akan berfikir maju untuk bahas persoalan konsolidasi dan di rapat nanti kami maksimalkan,”tutupnya.(dit)