HARIANHALMAHERA.COM– Dewan Kabupaten (Dekab) Halmahera Utara (Halut) rupanya serius mengusut pelesiran pejabat daerah ke Kanada. Meski masih menunggu SK pembentukan pansus dari pimpinan dewan, namun sudah ada target yang akan disasar.
Ketua Pansus Oxaverius Kojoba mengatakan, mereka sudah mencatat sejumlah kejanggalan dalam perjalanan berbalut cuti tersebut. Salah satunya disebutkan, saat cuti harusnya ada penunjukan pelaksana tugas. Kemudian, pejabat yang cuti tidak memiliki kewenangan dalam proses administrasi dan keuangan.
“Namun, ada satu pejabat yang saat cuti masih menandatangani rekomendasi pencairan anggaran. Padahal sesuai aturan tidak bisa. Makanya, BKD (Badan Kepegawaian Daerah, red) dan bank tempat pencairan anggaran menjadi tujuan pertama pemeriksaan,” terang Oxaverius.
Sebelumnya sudah diberitakan, dewan sempat memanggil klarifikasi para pejabat daerah yang cuti saat Pemilu 2019. Mereka adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Nyoter Koenoe, Kepala Kesbangpol Wenas Rompis, dan Kepala Satpol PP Nelson Sahetapy.
Kepala Kesbangpol Wenas Rompis dan Kepala DPMD Nyoter Koenoe sudah menklarifikasi. Bahwa keberangkatan mereka sudah direncanakan sejak jauh hari. Sudah mendapatkan izin cuti dan tidak menggunakan anggaran daerah.(fik/fir)