HARIANHALMAHERA.COM– Dari 22 pejabat Pemprov Maluku Utara yang ikut seleksi lelang jabatan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), ternyata tersisa 12 orang pejabat yang lulus pada tahapan selanjutnya. Saat ini 12 nama pejabat tersebut sudah diserahkan panitia seleksi (Pansel) ke gubernur Malut untuk ditindaklanjut ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)
Kepala BKD Malut, M. Miftah Baay pun membenarkan soal diserahkan 12 nama pejabat Pemprov tersebut, yang mana akan dikirim ke KASN untuk diperiks apakah nama-nama tersebut jabatannya linear atau tidak.
“12 nama-nama pejabat ini telah diterima Gubernur Maluku Utara untuk dikirim lanjut lagi ke KSAN hari ini (Selasa,5/9). Prinsipnya KASN akan periksa lagi jadi bisa saja nama yang keluar dari KASN akan lain, karena dilihat memenuhi syarat,”katanya.
mereka yang diserahkan ke gubernur Malut itu menurutnya, secara kacamata pihaknya dan Pansel tentu sudah memenuhi standar dan berpeluang pimpin OPD, dimana salah satu indikantornya pernah menjabat pada beberapa OPD.
“Besar peluang 12 nama ini akan kembali dipulangkan oleh KASN untuk dipilih Gubernur Maluku Utara untuk dilantik. Paling lambat 11 sampai 12 September empat jabatan tersebut akan dilantik gubernur,”ungkapnya.
Sekedar diketahui bahwa 12 nama yang calon pimpinan OPD itu masing-masing jabatan Bappeda ada tiga nama, Muhammad Sarmin S. Adam, Muhammad Abdul Kahar dan Heryfal Naly Thomas, jabatan Balitbangda ada tiga nama, Iksan, Ruslan Bian, Rustam Muh, Nur, Disperkim ada tiga nama yakni Adnan Hasanuddin, Mansur Iskandar Alam, Nasrun A Samaun, Kepala Biro Organisasi ada tiga nama yakni Muhammad Jambi Tomagola, Yacub Anwar Patty, Hadi Tuasamu.(lfa)