HARIANHALMAHERA.COM– Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) memastikan program “Halut Cerdas” akan terealisasi pada tahun 2026. Target itu dicanangkan lantaran sebagai upaya membantu santri dan pelajar kurang mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Ketua Baznas Halut, Rustam S. Jafar, mengatakan bahwa program tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Wakil Bupati Halut, Dr.Hi. Kasman Hi. Ahmad, agar Baznas lebih aktif dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pemanfaatan dana zakat yang tepat sasaran.
“Benar, menindaklanjuti arahan Wakil Bupati, kami di Baznas memiliki beberapa program, dan salah satunya adalah Halut Cerdas. Program ini memberikan beasiswa kepada siswa atau santri yang kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan di mana saja,”katanya, usai menghadiri Apel Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 di Pondok Pesantren Alkhairat Tobelo, Desa Gosoma, Kecamatan Tobelo, Rabu (22/10).
program Halut Cerdas sendiri lanjutnya, akan dijalankan di bawah kepengurusan Baznas yang baru dan difokuskan pada pemberian dana stimulan beasiswa bagi santri dan siswa yang benar-benar tidak mampu, termasuk anak yatim piatu.
“Mekanismenya, ketika siswa sudah mengikuti ujian dan diterima di perguruan tinggi, maka harus menunjukkan bukti penerimaan dan surat keterangan tidak mampu dari pemerintah desa. Setelah diverifikasi, Baznas akan menyalurkan dana beasiswa sesuai kemampuan anggaran yang tersedia,”ujarnya.
Realisasi program tersebut menurutnya, akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan Baznas setiap tahun.
“Misalnya, jika dalam satu tahun ada sepuluh siswa yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, maka bantuan akan diberikan sesuai kemampuan dana Baznas. Kami berharap siswa kelas 12 di Alkhairat Tobelo dan sekolah lain yang lulus tahun ini bisa segera mengajukan permohonan beasiswa,”ungkapnya.
Rustam pun mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) muslim yang tersebar di wilayah Halut turut berpartisipasi aktif menunaikan zakat, infak, dan sedekah guna memperkuat dana sosial pendidikan daerah.
“Dana beasiswa ini bersumber dari para muzakki, yaitu umat Islam yang menyalurkan zakat, infak dan sedekah dengan keikhlasan. Kami mendorong agar seluruh ASN Muslim di lingkungan Pemda Halut menyalurkan zakatnya melalui Baznas. Dari data kami, ada sekitar 1.500 ASN Muslim di Halmahera Utara yang potensial mampu berkontribusi,”pungkasnya.
“Kami berharap program Halut Cerdas ini menjadi langkah nyata untuk membuka peluang pendidikan yang lebih luas bagi anak-anak Halmahera Utara dari keluarga tidak mampu,” tutupnya.(red)