HARIANHALMAHERA.COM–Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara melalui Dinas Kesehatan (Dinkeas), sudah harus ambil sikap cepat untuk menempatkan tenaga medis, terutama dokter, di Puskesmas. Sebab hingga saat ini, sejumlah Puskesmas hanya memiliki satu dokter umum tanpa dokter spesialis.
Kepala Dinas Kesehatan Halut, Muhammad Tapitapi, mengakui jika masalah kekurangan tenaga medis, terutama dokter, terjadi di Puskemas. Rata-rata, menurut dia, Puskemas masih memiliki dokter umum. “Saya belum lihat data penyebaran dokter di Puskemas. Tetapi setiap Puskemas ada satu dokter, dan memang masih kekurangan,” katanya, Rabu (1/4).
Mesti kekurangan tenaga medis, menurut dia, kesiapan Dinkes dalam melayani berjalan normal, termasuk upaya penanganan Covid-19. “Karena fasilitas Covid-19 sudah ada, hanya saja penanganan masalah ini (Covid-19) terpusat di RSUD Tobelo, Puskemas sifatnya memantau saja,” ujarnya.
Hingga saat ini, lanjut dia, Puskemas terus mengawasi warga di lapangan. “Untuk jumlah mobil ambulance di Puskesmas sebanyak 18 unit. Di luar Puskesmas masih dalam proses pengadaan. Sementara APD Covid 19 di setiap Puskesmas sudah tersedia,” jelasnya. (dit/Kho)