HARIANHALMAHERA.COM – Seperti Jens Lehmann yang sama sekali tidak pernah berkaitan dengan Hertha BSC, Ralf Rangnick juga tidak punya ikatan ”sejarah” dengan AC Milan. Namun, direktur olahraga RB Leipzig itu telah disebut-sebut akan menduduki kursi tactician Milan. Rangnick bakal menggantikan posisi Stefano Pioli musim depan.
Saking pedenya, Rangnick pun membeberkan kepada salah satu media Jerman, Mitteldeutsche Zeitung, upaya Milan mendekati dirinya sepekan lalu. Dia mengklaim pendekatan itu dilakukan Milan sebelum pandemi korona. ”Tetapi, dengan adanya korona, ada hal-hal lain yang harus dipertimbangkan. Termasuk, apa saya sosok yang tepat atau sebaliknya,” ucap Rangnick.
Nah, itulah yang memancing legenda Milan Paolo Maldini buka suara tadi malam. Apalagi, sudah ada kabar yang menyebut Rangnick mengajukan beberapa syarat jika Milan ingin mendapatkan servisnya. Salah satunya, mendapatkan kekuatan manajerial secara penuh.
Tiga posisi bakal menjadi tugas Rangnick di Milan. Selain menjadi tactician, dia berperan sebagai pemandu bakat dan direktur olahraga. Saat ini jabatan direktur olahraga di Milan masih dipegang Frederic Massara. Sementara itu, Maldini menjabat direktur teknik.
”Aku belum pernah bicara dengannya (Rangnick, Red). Aku tak tahu dengan dasar apa dia bisa bilang seperti itu. Aku pun belum pernah diberi tahu apa pun oleh klub,” ungkap Maldini kepada ANSA.
Selama ini, CEO Milan Ivan Gazidis disebut-sebut melakukan pendekatan kepada sosok di balik kesuksesan RBL, singkatan RB Leipzig, itu.
Menurut Maldini, pernyataan Rangnick tersebut sudah jadi ancaman bagi orang-orang di jajaran direksi Milan saat ini. Tentu bagi mereka yang masih mempunyai ikatan kontrak dengan Milan di tiap-tiap jabatan incaran Rangnick tersebut. Selain kepada Rangnick, pesan sang legenda itu juga ditujukan kepada petinggi klub.
”Aku punya saran kepada Rangnick. Sebelum mempelajari bahasa Italia, dia terlebih dahulu harus mempelajari konsep-konsep umum tentang arti kata respek,” ujar Maldini. ”Karena di luar sana ada rekan-rekan lain yang sedang mencoba untuk menyelesaikan musim dan membawa Milan pada posisi terbaik untuk kebanggaan diri kami,” sambung mantan bek timnas Italia itu.(jpc/pur)
