HARIANHALMAHERA.COM – Pandemi Covid-19 membuat neraca keuangan klub-klub besar Eropa terganggu. Itu bisa berimbas pada aktivitas mereka di bursa transfer musim depan. Di satu sisi, mereka membutuhkan pemain baru agar bisa kompetitif. Di sisi lain, dana sangat terbatas.
Hal itulah yang membuat skema barter pemain bakal jadi pilihan jitu. Untuk hal ini, FC Barcelona sangat mungkin bakal menjadi tim tersibuk. Setidaknya, ada lima pemain Blaugrana yang disebut bakal meramaikan bursa tukar guling. Mereka adalah bek Nelson Semedo, gelandang Sergi Roberto, gelandang Ivan Rakitic, gelandang Arthur Melo, dan striker Antoine Griezmann.
Uniknya, Barca punya tim yang jadi ’’soulmate’’ untuk transaksi tukar guling. Yakni, Juventus. Keduanya ingin mengulang transaksi pada bursa transfer musim dingin Januari lalu antara Matheus Pereira dan Alejandro Marques. Untuk Juve, pemain mereka yang bakal masuk daftar barter adalah gelandang Miralem Pjanic dan wide attacker Federico Bernardeschi.
Rakitic bakal jadi salah seorang pemain yang setuju dengan skema tersebut. Sebab, sejak musim ini statusnya sebagai pemain inti Barca digusur Frenkie de Jong yang baru dibeli dari Ajax Amsterdam. Bagaimana tidak. Rakitic hanya 31 kali main di semua ajang dan hanya 15 di antaranya berstatus starter.
’’Harapanku saat ini adalah bisa menikmati sepak bola lagi sesegera mungkin (setelah pandemi Covid-19 berakhir, Red). Setelah itu terjadi dan musim selesai, aku akan menganalisis situasiku (di Barca, Red),’’ ucap penggawa timnas Kroasia tersebut kepada Marca.
Juve setali tiga uang. Allenatore Maurizio Sarri menginginkan lini tengahnya lebih eksplosif. Untuk hal tersebut, Bernardeschi gagal mencuri hati mantan pelatih Napoli dan Chelsea itu. Eks pemain Fiorentina tersebut hanya mencatatkan 12 starter dalam 24 penampilan musim ini.
Untuk pengganti Bernardeschi, Roberto atau Arthur jadi prioritas. Keduanya cukup versatile. Roberto bisa jadi gelandang atau bek kanan. Sedangkan Arthur yang piawai di posisi gelandang tengah juga bisa mengemban posisi gelandang serang. Itulah yang tidak dimiliki Bernardeschi yang hanya bisa ditempatkan sebagai wide attacker. Rakitic bisa jadi plan B. Namun, usia yang sudah menjejak 32 tahun membuat Rakitic bukan prioritas Juve.
Hanya, tidak mudah mendapatkan Arthur. Sebab, pemain asal Brasil itu sudah nyetel dengan atmosfer permainan Barca. Posisinya baru akan terancam jika Philippe Coutinho gagal dijual musim depan. Apalagi, entrenador Barca Quique Setien masih menginginkan pemain yang saat ini dipinjam Bayern Muenchen tersebut berada di timnya musim depan.
’’Ketertarikan dari tim lain tidak akan mengubah keyakinan saya untuk bertahan. Aku ingin berada di tim ini dalam waktu lama,’’ ujar Arthur yang kontraknya di Barca masih berlaku hingga 2024.(jpc/pur)