HARIANHALMAHERA.COM – Sama-sama berperan sebagai playmaker. Kemampuan assist, set pieces, hingga produktivitas gol pun jadi andalan duo klub asal Manchester, Manchester United dan Manchester City.
Media dan pandit di Inggris pun sepakat bahwa ada kemiripan antara gelandang serang United Bruno Fernandes dan gelandang serang City Kevin De Bruyne (KDB).
’’Ketika saya memikirkan (Bruno) Fernandes, pemain lain yang ada di benak saya hanya (Kevin) De Bruyne,” kata mantan gelandang serang United Paul Scholes yang juga pandit di BT Sport. ”Jika De Bruyne adalah playmaker terbaik di Premier League, saya rasa Fernandes juga layak disamakan,’’ imbuh Scholes.
Pada musim ini, Fernandes maupun KDB sama-sama kontributif. Fernandes menjadi kreator dalam terciptanya 17 gol United dengan perincian 11 gol dan 6 assist di semua ajang. Pemain 26 tahun asal Portugal itu pun tampil sebagai pemain tersubur United atau satu gol di atas striker Marcus Rashford.
Di sisi lain, KDB mencatat 2 gol dan 10 assist untuk City musim ini. Khusus Premier League, koleksi assist KDB (6 assist) hanya kalah oleh bomber Tottenham Hotspur Harry Kane (10 assist).
Pada musim lalu, KDB malah mampu menyamai rekor assist terbanyak dalam semusim milik mantan striker Arsenal Thierry Henry dengan 20 assist.
’’Aku masih kalah kalau dibandingkan dengan dia (KDB),’’ ucap Fernandes jelang derbi Manchester di Old Trafford dini hari nanti (siaran langsung Mola TV pukul 02.30 WIT).
Entah serius atau merendah, Fernandes tentu tidak berharap tampil inferior saat kali pertama head-to-head dengan KDB di level klub. Kedua pemain pernah bertarung di level timnas ketika Portugal beruji coba melawan Belgia pada musim panas 2018. Tapi, pertemuan keduanya hanya berlangsung selama tiga menit.
Award sebagai Pemain Terbaik Premier League (Edisi) November 2020 bisa jadi suntikan motivasi untuk Fernandes. Mantan kapten Sporting CP itu sekaligus ingin mengobarkan spirit rekan setimnya untuk move on dari kegagalan di Liga Champions. United gagal lolos ke fase knockout sehingga terlempar ke Liga Europa. ’’Kami seharusnya menunjukkan bahwa kami bangga menjadi bagian dari klub sebesar United,’’ tulis Fernandes di Instastory.
Mantan bek United Wes Brown mengklaim, Fernandes bisa jadi kunci United untuk memenangi derbi dini hari nanti. ”Memiliki individu yang bisa membuat perbedaan juga sangat penting selain kolektivitas tim,’’ ucapnya.
Namun, dalam ulasan versi Eurosport, Fernandes maupun KDB bisa dipandang sebagai sisi kelemahan United maupun City. Yaitu, terkait ketergantungan kreativitas terhadap mereka. City yang melepas David Silva akhir musim lalu praktis kini banyak bertumpu pada KDB sebagai inisiator serangan.
Seperti yang terlihat dalam derbi Manchester terakhir di Old Trafford pada 8 Maret lalu. Tanpa KDB dan Silva hanya cadangan, City menyerah dua gol tanpa balas. Berkebalikan dengan Fernandes yang menorehkan assist dalam derbi Manchester pertamanya tersebut.
”Kami memang kalah di sana (Old Trafford) dalam derbi terakhir. Tetapi, atmosfernya akan berbeda. Begitu pula dengan hasilnya,’’ koar Pep kepada Manchester Evening News. (jpc/pur)
