HARIANHALMAHERA.COM-Soal status kepemilikan wisata Pogo Pogo di Halmahera Selatan (Halsel), masih misterius. Kepala Bidang Asset, di Badan Pengelolaan dan Asset Daerah (BPKAD) Halsel pun memilih tak berkomentar banyak. Etosea Lajame saat ditanyai menyangkut kepemilikan sah Wisata Pogo Pogo, dirinya memilih bungkam sambil melontarkan alasan tak jelas.
“Saya tidak bisa berkomentar banyak soal itu,”singkatnya saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (10/09).
Padahal sebelumnya, dalam berapa kesempatan, Bupati Halsel Bahrain Kasuba (BK), sempat berkoar soal wisata Pogo Pogo. Pihaknya bahkan secara terang terangan mengaku jika wisata Pogo Pogo salah satu yang dicanangkan program pembangunan Pemda Halsel. Tetapi pada kenyataannya hal tersebut, berbeda seperti disampaikan Gufran Mahmud, selaku Ketua Fraksi Golkar DPRD Halsel. Ia mengaku, bahwa Wisata Pogo Pogo bukan milik Pemda setempat.
“Setahu saya Pogo Pogo tidak masuk sebagai Asset milik Pemda Halsel,”katanya.
Untuk diketahui, ketika KPK RI bertandang ke Halsel beberapa waktu lalu terungkap Wisata Pogo Pogo bukan Asset Pemda Halsel. Olehnya, KPK RI memasukan Pogo Pogo daftar baru dalam audit KPK sebagaimana dikatakan Budi Waluya, Komisioner KPK RI korwil IX Maluku, Malut, Gorontalo dan Sulawesi Utara. (Echa/mt)