EkonomiHalteng

Dongkrak Pendapatan Pedagang, IWIP Support Optimalisasi UMKM

×

Dongkrak Pendapatan Pedagang, IWIP Support Optimalisasi UMKM

Sebarkan artikel ini
Sutarmi saat menjajakan dagangannya yang terletak di kawasan PT IWIP

HARIANHALMAHERA.COM– terobosan Pemkab Halmahera Tengah (Halteng) untuk terus kembangkan UMKM telah mendapat support penuh dari PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) mengingat pihaknya juga bermitra dengan sejumlah UMKM dilingkar industry. Bahkan perusahan asal Tiongkok ini sudah membuka ruang ke UMKM local untuk suplai bahan kebutuhan sehari-hari di dapur untuk 70 ribu karyawan mereka.

Tak hanya upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi secara umum di Maluku Utara, namun PT IWIP juga ikut membantu mendorong pengembangan para pelaku usaha dengan memberi pembinaan UMKM yang berlangsung pada Kamis (7/3) lalu di Site Tanjung Ulie, yang sasaran utama terhadap mereka yang tersebar di Site Tanjung Uli maupun UMKM yang bermitra dengan IWIP, karena pemasuk kebutuhan dapur. Dimana dalam kegiatan itu tercatat 50 pelaku usaha terdiri dari 25 peserta berasal dari pedagang kios di Gate 2 dan 25 UMKM mitra PT IWIP.

Kegiatan pembinaan tersebut telah dihadirkan tiga pemateri, yaitu dua dari Kementerian Investasi, yakni Direktur Pemberdayaan Usaha, Kedeputian Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal, Kementerian Investasi/BKPM, Anna Nurbani dan Deputi Bidang Pengembangan Iklim, Penanaman Modal, Iwan Suryana, yang memaparkan materi mengenai prosedur penggunaan aplikasi OSS dan proses kemitraan UMKM. Sedangkan pemateri ketiga tentang prosedur teknis pengadaan barang disampaikan oleh Nurlaila Bermawi dari Departemen Commercial IWIP.

Peserta mengikuti acara pembinaan UMKM

Vice President IWIP, Kevin He, pun berharap hubungan kemitraan bersama UMKM terus terjalin berdasarkan prinsip kerja sama saling menguntungkan. “Agar kerja sama dengan UMKM dapat berjalan optimal, IWIP menyelenggarakan kegiatan pembinaan UMKM di Site Tanjung Ulie, Weda Tengah, Halmahera Tengah, Maluku Utara. Tujuan kegiatan ini guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses bisnis dan operasional sebagai jawaban terhadap era digital,”katanya

Dalam pengembangan UMKM untuk pertumbahan ekonomi daerah ini menurut Kevin, tidak terlepas dari peran hingga sinergi para segenap pemangku kepentingan, baik IWIP, pemerintah pusat, daerah dan tentunya dari pelaku UMKM sendiri.

Pj Bupati Halteng, Ir. Ikram M Sangaji, menambahkan untuk memperkuat kerja sama dibidang pengembangan UMKM tentu membutuhkan dari regulasi dari tingkat pusat hingga turunannya ke daerah.

“Terkadang pola kemitraan yang dibangun perusahaan membutuhkan penyesuaian sehingga dengan adanya regulasi di tingkat pusat menjadi kerangka acuan kita di pemda untuk menjamin dan memperkuat kemitraan. Kami ingin kemitraan ini membangun suatu sinergi untuk pemberdayaan ekonomi lokal,”ujarnya.

Pengusaha UMKM berfoto bersama manajemen IWIP dan Pj. Bupati Halmahera Tengah

Kegiatan pembinaan kolaborasi PT IWIP dan Pemkab Halteng ini direspon positif para pengusaha. Suhardi, salah satu pedagang di kios Gate 2 misalnya, mengaku bahwa pembinaan terhadap UMKM ini penting dilakukan. “Saya berterima kasih kepada IWIP yang telah memberikan bimbingan, khususnya untuk usaha kecil dan menengah, sebab dengan adanya pembinaan, kami bisa belajar bagaimana mengelola UMKM menjadi lebih baik lagi,”pungkasnya.

Dampak kehadiran Weda Bay Project juga dirasakan oleh Sutarmi, pedagang sembako asal Desa Woejerana, Weda Tengah.“Alhamdulillah, saya bisa jualan disini setelah dapat rekomendasi dari Kepala Desa, sebelumnya berjualan di depan rumah dan saat ada IWIP, alhamdulillah pendapatan juga meningkat. Dengan berjualan disini, saya bisa kuliahkan anak saya, bahkan membangun rumah,”ungkapnya.(tr-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *