HARIANHALMAHERA.COM— seorang bocah bernama Sean Falangi (7) yang dikabarkan hilang di sungai wailamo Kao Barat pada kamis (20/1), akhirnya sabtu (22/1) siang telah ditemukan oleh tim Sar Basarnas Pos Tobelo setelah tiga hari berturut melakukan pencairan.
Namun, bocah asal Desa Parseba Kecamatan Kao Barat Kabupaten Halut itu ditemukan sudah membengkak dan tak bernyawa lagi. Anak mungil tersebut pertama kali terlihat oleh tim Sar, karena jasadnya mengapung bersama tumpukan bambu di sungai tersebut.
Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah, mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 16.30 WIT oleh Team Sar Gabungan yang sedang melakukan pencarian pada koordinat -+ 1.64 Km Arah tenggara dari LKP dan langsung dilakukan evakuasi jasad korban ke rumah duka di Desa Paseba, Kao Barat.
“setelah ditemukan jasad korban, tim Sar Gabungan pada pukul 16.50 WIT tiba dirumah keluarga korban dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga,”katanya.
Setelah berhasil temukan ini lanjutnya, operasi Sar ditutup dengan kesimpulan satu orang korban ditemukan dalam keadaan MD (Meninggal Dunia) dan semua unsur potensi Sar yang terlibat dikembalikan kesatuan masing-masing.
“tentunya kami juga sampaikan terima kasih pada tim Sar dan masyarakat yang ikut terlibat dalam pencarian korban,”tuturnya.(dit)