HARIANHALMAHERA.COM–Prihatin dengan kondisi kekerasan seksual yang kian bertambah di Kabupaten Halut, membuat anggota DPRD Chatrine Soputan, angkat bicara. Dia minta Polres Halut serius menangani sejumlah kasus kekerasan seksual terhadap perempuan.
Chatrine minta Polres memberikan perhatian serius serta terus tingkatkan proses penegakan hukum kekerasan seksual hingga ke meja hijau. “Ini menjadi perhatian serius dalam penanganan kekerasan seksual oleh pihak kepolisian. Sebab kasus kekerasan seksual terus terjadi,” ucap politisi Demokrat itu.
Menurut Chatrine, Polres sebagai lembaga hukum yang mempunyai kewenangan dalam penanganan perkara, benar-benar memberikan efek jera untuk pelaku kekerasan seksual sesuai undang-undang. “Harapannya kedepan pelaku-pelaku kekerasan seksual, ditindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku,” tambah Chatrine.
Terpisah, Elisabeth Ruru, pengurus LSM Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Halut ikut mendesak Polres Halut untuk menahan pelaku kasus perencanan pemerkosaan dan percobaan pembunuhan di Kecamatan Tobelo Selatan, yang saat ini sudah ditangani Polres.
“Saya berharap pihak Kepolisian mengamankan pelaku yang informasinya masih bebas berkeliaran. Ini penting karena pihak korban sangat trauma dan ketakutan sampai saat ini,” tegas Elisabeth.(san/fir)
