HARIANHALMAHERA.COM–Memasuki tahun ajaran baru, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Halmahera Utara (Halut), tak mau gegabah mengambil kebijakan untuk memulai proses belajar-mengajar di sekolah.
Kepala Disdikbud Halut, Hartje Manuel, Senin (13/7), mengatakan diawal tahun ajaran baru ini, bagi sekolah yang masih menerapkan proses belajar-mengajar dari rumah, tetap dikondisikan.
Hanya saja, tetap akan diaktifkan kembali proses pembelajarannya di sekolah secara bertahap.”Sementara kita masih fokus mengarahkan sekolah-sekolah,” katanya.
Dia juga meminta pihak sekolah wajib mengundang orang tua maupun wali siswa/siswi di awal sekolah. “Untuk menyampaikan apa tindakan sekolah dalam proses belajar-mengajar di masa pandemi Covid-19 ini,” katanya.
Hartje mengaku telah mengirim surat ke Bupati Halut, Frans Manery, terkait persoalan penanganan Covid-19 di setiap kecamatan. “Karena kita mau tahu mana yang masuk kategori aman dan belum, agar Disdikbud bisa membuat pemetaan,” tuturnya.
Dengan demikian, kata dia, metode-metode pembelajaran di masa darurat Covid-19 bisa disesuaikan. “Di tahun ajaran baru ini, kami di Dinas Pendidikan sudah membuatnya (metode pembelajaran),” tandasnya. (tr-5/Kho)