HARIANHALMAHERA.COM–Rencana keberangkatan jemaah calon haji (JCH) tahun 2020 asal Halmahera Utara (Halut) terpaksa ditunda. Ini menyusul adanya keputusan Menteri Agama (Menag), tentang pembatalan keberangkatan CJH pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Halut, Rustam Djafar mengatakan, release putusan Menag maupun edaran tentang pembatalan keberangkatan haji sudah diterima, tinggal disampaikan pada para JCH asal Halut.
“Kebijakan penundaan ini diambil kementerian agama, karena pemerintah harus mengutamakan keselamatan jemaah di tengah wabah Covid-19 yang hingga saat ini belum usai, dan kami Kemenag Halut sudah mendapat rilis dan edarannya,” ujar Rustam, Selasa (2/6).
Khusus Halut, menurut dia, pembatalan keberangkatan tersebut cukup tepat, karena salah satu pertimbangan adalah JCH yang sebagian besar sudah berusia lanjut.
“Jumlah kuota JCH Halut tahun ini sebanyak 96 orang. Mereka terpaksa menunggu keberangkatan hajinya hingga tahun depan,” jelasnya.
Meski pelaksanaan ibadah haji batal, para JCH tetap diminta menjaga kesehatan sehingga tahun depan dapat mengikuti rukun haji dengan lancar.
“Kita berharap agar pandemi ini segera selesai, Insya Allah. Yang terpenting jemaah calon haji juga diharapkan bisa menjaga kesehatan,” pintanya.(dit/Kho)
