HARIANHALMAHERA.COM– Kondisi ruas jalan Trans Galela-Loloda (Galda) yang sudah cukup lama rusak parah tak kunjung dapat perhatian instansi teknis baik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara maupun Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara. Bahkan masyarakat terutama sopir kendaraan roda empat dan roda dua sudah berulang kecelakaan akibat kerusakannya.
Anggota DPRD Halut Daerah pilihan (Dapil) II Galela-Loloa (Galda), Fahmi Musa, mengatakan, status jalan tersebut ranah Pemprov Malut sehingga itu diminta untuk segera perbaiki kembali dan tentunya Pemkab Halut juga ikut mendorong pekerjaan jalan tersebut.
“Hampir sepanjang ruas jalan Galela-Loloda ada lubang dan memang kerusakan yang cukup parah sudah berlangsung lama tetapi belum ada respon pemerintah untuk perbaiki, padahal pengendara sudah berulang kali kecelakaan,”katanya, senin (13/3).
Selain permintaan perbaikan ruas jalan lanjut politisi PKB ini, mendesak Pemda juga benahi system saluran air seperti drainase, karena ketika hujan deras dipastikan terjadi genangan air di badan jalan hingga banjir.
“Kalau kita lihat ruas jalan trans Galda ini rawa makanya jalan cepat rusak karena landasan dibawahnya tidak begitu kuat, jika kedepan nanti diperbaiki harus di timbun padat dulu baru di aspal, jika tidak maka hasilnya akan sama saja,”terangnya.(sal)
