Halut

Konfercab II PCNU Halut, Husain Horu Lanjut Pimpin Organisasi “Hubbul Wathan Minal Iman”

×

Konfercab II PCNU Halut, Husain Horu Lanjut Pimpin Organisasi “Hubbul Wathan Minal Iman”

Sebarkan artikel ini
Husain Horu bersama pejabat Forkopimda di Konfercab NU Halut

HARIANHALMAHERA.COM– Kofrensi Cabang (konfercab) II Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Halmahera Utara (Halut), yang digelar pada Sabtu (20/12)) kemarin masih menjadi generasinya Husain Horu. Sebab, Kepala KUA Tobelo itu kembali melanjutkan masa periode-nya sebagai ketua pengurus cabang NU Halut.

Konfercab NU II yang berlansung di Hotel Green Land, Desa Gura, Kecamatan Tobelo dengan mengusung tema “merawat tradisi ahlussunah wal jamaah berkhidmat untuk umat dan daerah”, itu Husain Horu pun kembali dipercaya untuk pimpin organisasi berslogan “Hubbul Wathan Minal Iman” periode 2025-2030.

Sebelumnya pembukaan Konfercab tersebut diresmikan oleh Sekda Halut, E.J Papilaya dan turut hadir sekretaris wilayah NU Malut, Hi. Samsudin Fatahudin, Wakil ketua DPRD Halut, Abdillah Bailusy, Kepala Kantor Kementerian Haji dan Umroh Halut, Saifullah Abd. Murod, S.Ag, pimpinan OPD Halut hingga ormas dan OKP.

Sekretaris panitia, Ajhar Hamim, dalam laporannya mengatakan bahwa Konfercab tersebut  tentu menjadi wahana untuk merawat persatuan dalam tantangan-tantangan kekinian. “Kami berharap agar dalam konfercab ini akan menghasilkan kepemimpinan yang regilus, visioner, dan memiliki karakter kepemimpinan yang baik untuk masa khidmat 2025-2030,”katanya.

Sekretaris Umum PWNU Malut saat memberikan arahan

Tajuk Konfercab ke-II yang diusung tersebut lanjutnya, tentu sangkat korelasi dengan kondisi saat ini dan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengesahkan laporan pertanggungjawaban program PCNU Halut periode sebelumnya serta memilih Ra’is Suryah dan ketua Tanfidziah masa khidmat 2025-2030.

“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah turut serta membantu baik moril maupun materiil sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik,”tuturnya.

Sementara Ketua PCNU Halut, Husain Horu, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini adalah lumrah yang dilakukan oleh setiap organisasi, dimana dalam proses pergerakan selama 5 tahun, banyak masalah yang dihadapi. Namun PCNU Halut terus komitmen untuk membangun umat di Halut.

“Memimpin itu adalah amanah dan tanggung jawab besar. Maka jadikan amanah itu diniatkan karena Allah. Mari kita evaluasi diri kita bahwa jabatan adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah,”ujarnya.

Sekda Halut saat beri sambutan sekaligus buka Konfercab NU Halut

Husain juga juga ketua MUI Halut ini pun berharap ke depan NU basa jaya bersama dengan Pemda Halut dalam membangun umat yang lebih aman.  “Terima kasih kepada Pemda yang cukup membantu dalam setiap kegiatan dan kepada seluruh pengurus yang sudah berjuang membangun umat di bumi Hibualamo ini,”tutupnya.

Sementara itu, Sekretaris umum Wilayah NU Malut, Hi. Samsudin Fatahudin menyampaikan amanat ketua PWNU Malut, mengatakan konferensi ini adalah kewajiban setiap pengurus yang sedang mengakhiri masa jabatannya.

“Dalam konfercab tidak hanya sekedar memilih pengurus baru, namun kita jadikan ruang untuk konsolidasi dan merapatkan barisan, untuk kemajuan NU dan kolaborasi dengan Pemda dan Pemprov,”ungkapnya.

Dalam amanat tersebut, Ketua PWNU juga menyampaikan bahwa perkembangan kemajuan tekhnologi tidak hanya berdampak positif tapi juga ada dampak buruknya, salah satunya adalah judi.  “Judi bukan hanya mengancam ketahanan ekonomi keluarga tapi juga ketanahan ekonomi nasional. Dampak lain adalan ujaran kebencian, penyebaran informasi hoax dan lainnya. Olehnya itu, NU harus hadir mendampingi masyarakat, membimbing dan menuntun agar masyarakat terhindar dari hal-hal tersebut,”tandasnya.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada PCNU Halut, atas program-programnya di Halmahera Utara. Dari beberapa cabang NU di Malut, NU Halut ini cukup aktif berdasarkan amatan kami. Tentunya kami juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Daerah yanh sudah terus membantu NU di Halut, mudah-mudah kerjasama ini terus berlanjut,”tuturnya.

Senada disampaikan Sekda Halut, Joseph Papilaya, bahwa Pemda tentu mengajak untuk sama-sama membangkitkan organisasi agar tujuan organisasi dapat diwujudkan, mengingat NU juga sebagai organisasi besar menjadi simbol sebuah bangsa yang menghipun. “Kita tidak terbatas sebagai organisasi tapi juga harus menjadi organisir. Mewakili Pemerintah Daerah, saya menyampaikan terima kasih karena sudah bahu-membahu untuk kemaslahatan umat secara menyeluruh.”tutupnya.(rif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *