HARIANHALMAHERA.COM– pengurus Organisasi Daerah (Orda) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Halmahera Utara resmi dilantik. Prosesi pengukuhan yang berlangsung di Greenland Hotel, Desa Gura, Kecamatan Tobelo, minggu (10/9) itu dipimpin oleh Ketua Organisasi Wilayah (Orwil) ICMI Maluku Utara (Malut), Dr. Hi. Kasman Hi. Ahmad.
Ketua Orda ICMI Halut, Hi. Ribano Habib dalam sambutannya mengatakan, dirinya memberikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus Orwil ICMI Malut yang telah memberi mandat kepada Orda ICMI Halut untuk melaksanakan pelantikan.
“Kepada pengurus yang dibentuk agar dapat menjadi partner dalam melaksanakan tugas ICMI ke depan dan keberadaan ICMI di Halut mendapat dukungan dari Pemda dan DPRD setempat,”katanya.
ICMI lanjutnya, merupakan organisasi sosial yang dibentuk berdasarkan keikhlasan dan komitmen bersama dengan tujuan untuk membenahi berbagai persoalan yang dihadapi oleh umat saat ini, karena di Indonesia mayoritas penduduknya beragama Islam dengan SDM yang sangat mendukung. Namun SDM yang ada belum mampu diolah dengan maksimal.
“Maka dengan terbentuknya ICMI di Kabupaten Halut diharapkan dapat menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, dan juga memberikan bantuan pembelajaran kepada guru-guru Ponpes untuk pelajaran umum secara rutin dengan harapan agar perpaduan antar ilmu agama dan ilmu pengetahuan menjadi satu kesatuan,”ujarnya.
“Kehadiran ICMI di wilayah di Halut diharapkan dapat memberikan pemikiran-pemikiran cerdas kepada pemerintah dalam mendorong pemberdayaan ekonomi umat,”sambungnya.
Sementara Ketua ICMI Orwil Malut, Dr. Hi. Kasman Hi. Ahmad, mengatakan pada kesempatan ini pihaknya merasa bersyukur, karena ICMI ini memang menjadi perekat dari seluruh kekuatan umat di mana-mana mulai dari pusat sampai daerah, karena bisa bekerja sama dengan seluruh elemen dan kekuatan antar umat beragama.
“Di ICMI ini ada Muhammadiyah, NU, Al Khairat, seluruh kekuatan umat Islam ada di ICMI yang tersebar diseluruh Indonesia,”ungkapnya.
Menurutnya, Provinsi Malut akan menjadi satu kekuatan strategis untuk perencanaan dan pengembangan pembangunan di wilayah Malut, buktinya presiden RI dan Wapres datang ke Malut menyampaikan bahwa daerah ini kaya akan rempah-rempah.
“Berkaitan dengan peran yang ada dilingkungan dan berpengaruh terhadap ancaman pangan yang ada di Indonesia, kami sangat bersyukur Maluku Utara dipercaya masih baik tentang ketahan pangan dan rempah-rempah,”bebernya.
Mantan rektor UMMU ini pun menuturkan bahwa menjadi pengurus ICMI tidak perlu gelar doctor tetapi mereka yang peduli dengan lingkungan dan sumber daya masyarakat, sehingga itu khususnya di Halut soal toleransi beragama sudah dari nenek moyang zaman dahulu, dimana mereka sudah memberikan contoh yang baik sehingga generasi saat ini hanya membuat buku tentang toleransi beragama di Halut.
“Apabila ICMI melaksanakan kegiatan segera berkoordinasi dengan Pemda setempat, untuk mengembangkan daerah yang kita cintai bersama karena rempah ada di Maluku Utara,”tuturnya.(sal)