HARIANHALMAHERA.COM– Selain pemerintah daerah dan aparat keamanan di Kabupaten Halmahera Utara yang intensif melakukan berbagai upaya agar pelaksanaan ibadah dalam bulan suci Ramadhan 1444 Hijiriah dapat berlangsung aman dan nyaman, kini giliran Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Halut juga melakukan hal serupa untuk Ramadhan 2023 ini.
MUI Halut sendiri dalam menghadapi bulan Ramadhan ini telah menerbitkan himbauan bagi kaum muslimin dan muslimat, yang mana terdapat tujuh poin himbauan, yaitu 1). Melaksanakan puasa Ramadhan sebulan penuh dengan tetap menjaga shalat lima waktu, 2). Memakmurkan masjid dengan: shalat Berjamaah, Shalat tarawih dan kajian keislaman serta tadarus Al-Qur’an, 3). Terangi rumah dengan Qiyamul lail dan shalat sunnah qobliyah ba’diyah, dzuha dan qiraatul qur’an serta memperbanyak do’a dan zikir (istigtar, tahill, tahmid, tasbih, takbir dan shalawat), 4). Tingkatkan ibadah social dengan menjaga silaturrahmi saling mengunjungi, berbagi, infaq dan sedekah serta Ifthar.
Kemudian poin 5). Bagi yang berhalangan berpuasa untuk tidak makan, minum dan merokok di tempat terbuka, 6). Hindari perihal yang mengurangi kesempurnaan nilai puasa seperti ucapan dan perbuatan tidak bermanfaat serta dalam bermedia social tetap mengedepankan kesolehan, dan terakhir 7). Bagi pemilik warung/rumah makan agar tidak menjadi wasilah orang lain untuk tidak berpuasa, dan jika membuka warung/rumah makan agar dibuka diwaktu sore.
Ketua MUI Halut, Husain Horu, membenarkan adanya himbauan tersebut. Ia pun menuturkan bahwa selain himbauan tersebut juga mengajak masyarakat dalam menyambut Ramadhan dengan bergembira dan bersuka cita, menghiasi Ramadhan dengan melaksanakan aksi kebersihan lingkungan.
“Kami juga meminta setiap tempat ibadah (masjid dan mushallah) agar dapat memasang umbul umbul, pelangi serta bailiho Ramadhan dan lainnya, sehingga nuasana Ramadhan tampak indah,”katanya, selasa (21/3).(dit)
