HARIANHALMAHERA.COM – Musyawarah daerah (Musda) DPD II Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) akhirnya dijadwalkan pada 23 sampai 24 Juli 2020.
Ini menyusul pengurus partai berlambang pohon beringan itu telah resmi gelar rapat pembentukan panitia musda, yang berlangsung di Sekretariat Golkar, Desa Gamsungi, Kecamatan Tobelo, Kamis (15/7).
Meski belum diketahui jelas di mana lokasi pelaksanaan musda, namun rencananya pembukaan musda DPD II Golkar Halut akan dihadiri Wakil Ketua DPR dari Partai DPP Golkar, RI H. M. Aziz Syamsudin.
“Hari ini baru dibentuk panitia musda DPD II Golkar Halut, dan sesuai hasil putusan rapat telah ditetapkan jadwal pelaksanaannya mulai pada tanggal 23 bulan ini,” kata Sekertaris DPD II Golkar Halut, Herry Hiorumu.
Sementara itu, Ketua DPD II Golkar Halut, Frans Manery menyampaikan, musda tersebut tentu dibuka ruang bagi kader Golkar untuk maju sebagai bakal calon Ketua DPD II Golkar Halut. “Kalau saya pribadi tidak mau lagi calon kembali, tapi kalau dicalonkan maka pasti saya siap,” ungkapnya.
Alasan Bupati Halut aktif ini enggan mencalonkan kembali karena, mengurus organisasi partai tidak mudah dan membutuhkan biaya untuk dapat pertahankan kehidupan partai.
“Saya mau sampaikan, bahwa urus organisasi partai itu tidak gampang, karena menghidupkan organisasi itu butuh banyak hal, terutama soal biaya. Tetapi sekali lagi, kalau saya dicalonkan kembali maka saya siap lahir batin,” terangnya.
Selain Ketua DPD II Golkar Halut yang menyatakan tidak maju, ternyata beberapa kader terasGoklar seperti Syamsul Bahri Umar, Josias Me dan Asis Fadel, tampak bersikap cooling down (dingin).
Sehingga, musda kali ini dipastikan masih berpeluang aklamasi mengangkat incumbent kembali. Syamsul sendiri sempat ditanyai soal sikap maju, namun enggan menjawab. (dit/Kho)
