HARIANHALMAHERA.COM–Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) tahun 2021 yang sudah dicanangkan PT Nusa Halmahera Mineral (NHM) terus direalisasikan divisi Social Performance (SP). Kali ini kelompok nelayan pemuda Gorap Desa Bobaneigo, Kecamatan Kao Teluk yang merupakan usaha produktif, diberikan sarana penangkapan ikan (Sarpenik) berupa bagan dan segala perlengkapan tangkap lainnya.
“Iya (benar), kami tim SP PT NHM belum lama ini menyalurkan bantuan sarana nelayan untuk kelompok usaha produktif pemuda, yaitu kelompok nelayan pemuda Gorap di Desa Bobaneigo. Bantuan berupa bagan (perahu apung) dengan segala kebutuhan tangkap ikan, seperti jaring, lampu dan perlengkapan lainnya,” kata Manejer SP PT NHM, Hansend Pither Lassa, Sabtu (13/11).
Sarana penangkapan ikan seperti ini, lanjutnya, baru pertama kali direalisasikan PT NHM dibawah kepemimpinan H Robert Nitiyudo Wachjo selaku Presiden Direktur (Presdir) sekaligus pemegang saham terbesar PT NHM. Sebab bantuan nelayan yang terbilang bagus ini belum pernah terjadi di zaman NHM manajemen sebelumnya.
“Harapan kami semoga bantuan sarana penangkapan ikan ini dapat meningkatkan ekonomi nelayan menuju kesejahteraan hidup, atau setidaknya dapat meringankan beban hidup masyarakat nelayan lingkar tambang terutama di Desa Bobaneigo,” ujarnya.
Prinsipnya, lanjut Hansed, PT NHM sangat serius melakukan terobosan melalui program-program PPM maupun program-program lain yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, khususnya di lingkar tambang dengan jumlah 83 desa yang tersebar di 5 kecamatan.
Diketahui, proses penyerahan bantuan tersebut dikabarkan sempat membuat nelayan Bobaneigo terkejut. Sebab mereka tak menyangka PT NHM akan memberikan bantuan sarana penangkapan ikan yang layak. “Senang dapat bantuan program PPM PT NHM ini. Pasti kami nelayan akan lebih bersemangat menangkap ikan. Lebih bahagia lagi, hasil tangkapan nanti bisa dijual ke perusahan,” terang Rahman, nelayan Bobaneigo.(dit/fir)
