HARIANHALMAHERA.COM– Lebih dari dua dekade PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) mengelola Tambang Emas Gosowong di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Provinsi Maluku Utara (Malut). Selama itu pula kehadiran NHM telah memberikan banyak dampak positif untuk kehidupan sosial masyarakat lingkar tambang yang tersebar di 83 Desa, 5 Kecamatan Kabupaten Halut. Perubahan besar semakin dirasakan ketika NHM diambil alih kepemilikannya oleh PT Indotan Halmahera Bangkit (IHB) dibawah kepemimpinan Bapak H. Robert Nitiyudo Wachjo, pada tahun 2020. NHM semakin gencar mendedikasikan diri untuk masyarakat melalui sederet aksi nyata yang dikerahkan atas komando Bapak H. Robert.
Bapak H. Robert ingin kehadirannya di tengah masyarakat Halut tidak hanya karena bisnis semata tetapi hadir dengan hati dan tangan terbuka penuh kekeluargaan. Kekeluargaan itu diwujudkan Bapak H. Robert bersama NHM dalam bentuk perhatian dan kontribusi nyata untuk berbagai sektor kehidupan masyarakat lingkar tambang. Mulai dari kesehatan, ekonomi, pendidikan adat dan budaya hingga infrastruktur.
Salah satu program yang dijalankan adalah Bedah Rumah. Program ini telah sukses membantu ratusan kepala keluarga, dengan membangun hunian yang jauh lebih layak dan sehat. Sejak tahun 2020, NHM telah berhasil membangun dan meresmikan sekitar 155 unit rumah. Banyak pesan menyentuh yang disampaikan masyarakat atas bantuan ini.
Bapak H. Robert melalui Haji Robert Ilham Foundation juga mendukung pembangunan rumah ibadah seperti Gereja dan Masjid, diantaranya Gereja GMIH Pniel Baru Biang dan Gereja Efata Boulamo. Pendeta Nontje Sadow Pimpinan Jemaat Gereja GMIH Pniel Baru Biang menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas perhatian Bapak H. Robert untuk jemaat dan gereja. “Kami sebagai jemaat sangat bersyukur, berterima kasih kepada Tuhan Yesus & Bapak H. Robert yang telah membangun gereja dari awal hingga penyelesaian. Kami percaya Tuhan telah menggerakan NHM dan Bapak H. Robert sehingga bantuan ini begitu nyata terasa manfaatnya. Kami percaya kehadiran NHM di bumi Halmahera Utara adalah anugerah dari Tuhan untuk bisa saling membantu antar jemaat. Kami sebagai jemaah mendoakan semoga NHM bisa melalui semua tantangan dan terus berjaya. Tuhan Yesus memberkati”.
Sementara itu, Pendeta Stefi Danawaka, Pimpinan Jemaat Efata Boulamo juga menyampaikan hal senada. “Saya mewakili seluruh jemaat mengucap syukur atas bantuan dari Bapak H. Robert yang dengan kemurahan hatinya memberikan bantuan untuk kami. Doa dan harapan kami kiranya Bapak sehat selalu dan terus diberkati. Tuhan Yesus menolong & memberkati”.
Selain rumah Ibadah, dukungan kepada lembaga adat untuk pelestarian adat istiadat dan seni budaya asli juga diberikan. Dukungan ini telah diberikan secara langsung dalam bentuk pembangunan rumah adat kepada 4 suku asli yaitu Towiliko, Boeng, Modole dan Pagu. Simon Toloa, Ketua (Sangaji) Suku Pagu yang juga merangkap sebagai koordinator Lembaga Adat Empat Suku lingkar tambang memberikan apresiasinya atas kepedulian Bapak H. Robert terhadap pelestarian budaya setempat.
“Sejak diambil alih Bapak Haji, perjalanan kemitraan torang dengan perusahaan cukup baik. Kami merasa jasa H. Robert luar biasa dengan memperhatikan kami, membangun dan memfasilitasi rumah adat untuk empat suku dalam waktu serentak. Kami, empat suku Halmahera Utara selalu mendoakan Bapak Haji agar selalu sehat dan Perusahaan senantiasa berjalan baik dan normal”.
Di bidang kesehatan, Bapak H. Robert dan NHM juga mengerahkan segala upaya untuk membantu masyarakat. Terutama mereka yang sakit parah dan tidak mampu berobat dengan layak. Ribuan nyawa telah diselamatkan melalui tim Haji Robert Peduli. Bahkan NHM tidak ragu mengirim masyarakat ke rumah sakit terkemuka di Maluku Utara, Manado dan Jakarta. Beberapa kali NHM memberangkatkan pasien tersebut dengan bantuan helikopter demi memberikan layanan kesehatan terbaik. Dana miliaran rupiah digelontorkan Bapak H. Robert dan NHM untuk menyelamatkan banyak nyawa.
NHM juga menjadi garda terdepan yang merangkul Pemerintah Provinsi Malut & Halut untuk bersama-sama menangani Covid-19 yang melanda tahun 2020 lalu. Bapak H. Robert bersama NHM memberikan berbagai bantuan kesehatan senilai lebih dari 300 miliar Rupiah khusus untuk penanganan dan penanggulangan Covid-19, yang juga berhasil menyelamatkan ribuan nyawa.
Untuk mempersiapkan generasi masa depan, NHM memberikan beasiswa bagi para putra putri daerah lingkar tambang. Sejak 2020, Bapak H. Robert memberikan bantuan beasiswa pendidikan kepada lebih dari 1000 mahasiswa program Sarjana dan Pascasarjana yang berasal dari wilayah lingkar tambang. Sementara dalam rangka mendukung peningkatan mutu serta kelancaran kegiatan pendidikan di daerah lingkar tambang, Bapak H. Robert juga memberikan dukungan dana operasional untuk para tenaga pengajar honorer di setiap jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA.
Masih banyak bantuan sosial lainnya dalam bentuk santunan dan pembagian sembako kerap kali dikerahkan. Terutama untuk ribuan anak yatim piatu, duda, janda, lansia, dan fakir miskin di wilayah lingkar tambang. “Menambang dengan Hati,” begitu Haji Robert sering tekankan. Tidak membedakan latar belakang suku dan agama, ia hadir untuk masyarakat Maluku Utara.(***)