HARIANHALMAHERA.COM– warga binaan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tobelo juga turut menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 14 Februari 2024. Tercatat sebanyak 182 warga binaan yang coblos di di TPS Khusus tersebut.
Kalapas Kelas II B Tobelo, Romi Novitrion mengatakan jumlah warga binaan di Lapas Tobelo tercatat sebanyak 194 orang, namun hanya 182 orang yang dapat menyalurkan hak pilihnya, sementara sisa belum bisa coblos lantaran masih anak-anak dan datanya tidak lengkap.
“Di TPS khusus ini hanya untuk warga binaan saja, sedangkan pegawai Lapas menyalurkan hak pilihnya di luar,”katanya.
Sebelumnya lanjut Kalapas Tobelo, telah diajukan peserta pemili untuk masuk DPT 106 orang, namun jelang pencoblosan ada Daftar Pemilih Tambahan Baru (DPTB) yang masuk sebanyak 58 orang kemudian Daftar Pemilih Khusus (DPK) yang dari TPS luar datang menyalurkan hak pilihnya di Lapas sebanyak 18 orang.
“Sedangkan yang tidak mendapatkan hak pilihnya ada sekitar 11 orang karena masih anak-anak dan yang berstatus Polri, kemudian yang 18 orang itu mereka adalah tahanan yang baru divonis, masuk DPT di sekitar Lapas namun menyalurkan hak pilih di dalam Lapas dan difasilitasi oleh TPS luar,”ujarnya.
Para warga binaan yang salurkan hak pilih menurutnya, tentu murni dari hati nurani mereka tanpa intervensi dari manapun.
“Kita junjung prinsip netralitas, tidak ada penekanan atau pengarahan, hak pilih kita boleh beda namun sesama warga binaan kita tetap akur, jadi bebas memilih sesuai hati Nurani,”tuturnya.(rif)