HARIANHALMAHERA.COM–Untuk tingkatkan operasi, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ternyata terkendala mobil operasional. Saat ini Satpol PP Halut memang memiliki 4 unit kendaraan operasional, namun 2 diantaranya mengalami kerusakan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Muhamat Kacoa menyebut, institusinya sangat membutuhkan penambahan fasilitas mobil Damkar dan mobil tangki untuk antisipasi kebakaran. Sebab, sebagian mobil saat ini sudah rusak dan tidak bisa beroperasi.
“Bicara pelayan dasar, Satpol itu berada di garis depan. Dan untuk saat ini mobil pemadam hanya ada 4 unit, 2 sudah rusak. Olehnya, kami berharap nanti bisa direspon baik, agar ada penambahan mobil pemadam kebakaran (damkar), dan mobil tangki yang menyuplai air. Ini demi memaksimalkan fasilitas jika terjadi kebakaran nanti,” ucapnya.
Senada juga disampaikan Fredy, Kepala Bidang Penegak Perda, Satpol PP Halut, Menurutnya, kekurangan ini sudah dilakukan permintaan. Bahkan dia juga menyampaikan besaran anggaran dari 3 unit mobil tersebut bisa mencapai Rp 2 miliar lebih.
“Untuk 1 unit mobil Damkar saja sekira Rp 1 miliar lebih, dan mobil tangki kemungkinan Rp 500 juta. Jadi, kalau 2 unit mobil Damkar dan 1 unit mobil Tangki, maka 3 unit itu berkisar Rp 2 miliar lebih,” ucap Fredy.(san/fir)
