HARIANHALMAHERA.COM– dukungan semangat untuk bangit terhadap PT Nusa Halmahera Minerlas (NHM) tak henti-hentinya mengalir. Bahkan, ajakan do’akan NHM terhadap warga lingkar tambang maupun Maluku Utara secara umum terus disampaikan oleh para tokoh masyarakat hingga politisi yang mengakui dampak manfaat kehadiran NHM dibawa kendali Presdir Haji Romo Nitiyudo Wachjo.
Janlis G. Kitong misalnya, anggota DPRD Halut dari partai Demokrat ini tak pernah surut memberi semangat terhadap NHM sekaligus mengajak warga untuk terus beri dukungan serta do’a agar cepat kembali pulih dari tantangan yang dihadapi.
Ketua Komisi III DPRD Halut ini pun mengaku sangat memahami kondisi NHM dari awal efisiensi hingga saat ini. “Bagi kami, pertemuan kali ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan pada tanggal 6 Maret 2025 lalu. Nah, melihat pemaparan dari Pak Haji, tentunya saya rasa NHM jangan dulu diganggu, mari kita dukung untuk berproses dan pulih,”katanya, dalam pertemuan bersama Haji Robert di kantor pusat PTNHM di Pluit, Jakarta Utara, Senin 17 Maret 2025.
Janlis mengatakan bahwa Komisi III DPRD Halut tentu apresiasi terhadap NHM yang tidak pernah mengenal lelah mencari solusi dan akan terus beri dukungan untuk berjuang menuju pemulihan operasional dengan mengambil langkah tidak melakukan PHK terhadap karyawan.
Namun, beberapa hal yang menjadi pertanyaan masyarakat, seperti skema terbaru pembayaran gaji dan beberapa keresahan lainnya, dimana tantangan ini diharapkan mampu diselesaikan oleh manajemen NHM.
“Pak Haji sudah menjelaskan skema pembayaran gaji yang baru sesuai hasil produksi, yaitu dibayarkan setiap minggu atau sesuai jadwal produksi, sehingga itu menurut kami, skema ini lebih efektif, tentu dipastikan karyawan lebih semangat berproduksi, karena tahu dari hasil produksi tersebut akan ada gaji,”ujarnya.
“Bahkan karyawan yang dirumahkan pun tetap akan mendapat gaji 6 juta dalam sebulan yang dibagi menjadi 3 sampai 4 kali pembayaran sesuai hasil produksi,”sambungnya.
Politisi Demokrat, salut terhadap sikap Haji Robert, sebab ditengah kondisi perusahan yang belum stabil, namun masih berjuang berikan terobosan yang terbaik untuk masyarakat Malut dan karyawan NHM, bahkan beliau memohon maaf dengan seluruh kerendahan hatinya, jika masih ada kekurangan dalam pelayanan NHM pada Pemda dan warga.
“Bagi beliau (Haji Robert,red), seluruh karyawan dan masyarakat Maluku Utara sangat penting. Beliau sampaikan bahwa emas ada di bumi kalian, tidak mungkin beliau ambil begitu saja. Harta ini milik Allah bukan milik beliau,” tuturnya meniru ucapan Haji Robert.(red)