HARIANHALMAHERA.COM–Aksi bunuh diri dengan cara gantung diri kembali dilakukan warga di Kabupaten Halmahera Utara. Kali ini, tepatnya sabtu (26/11) akhir pekan kemarin, seorang pria diketahui bernama Afri Lasano (23), warga Desa Wateto, Kecamatan Kao Utara itu ditemukan tak bernyawa dengan posisi tergantung di pohon lemon di Desa setempat.
Kasus bunuh diri oleh pria muda tersebut belum diketahui motif, namun berdasarkan keterangan beberapa saksi bahwa korban sebelum melakukan aksi nekat tersebut sempat berkumpul bebersama beberapa rekannya sambali konsumsi minuman keras (miras) kemudian di nekat akhiri hidup dengan cara gantung diri.
Menurut saksi Firno Tagopi (17), korban sebelum bunuh diri sekira pukul 11.00 WIT, dirinya melihat korban bersama Berlin Ngidu dan Demi tengah mengkonsumsi miras jenis captikus di rumah Berlin.
Ketika melihat sosok mayat tersebut lanjutnya, dirinya pun langsung memanggil kakak korban dan mereka kembali tempat kejadian untuk evakuasi jasad korban. “Sekitar pukul 23.58 Wit, saya pergi ke belakang rumah dengan maksud buang air kecil, namun ketika sampai di belakang rumahnya tepat disamping rumah korban saya lihat sosok mayat yang sementara tergantung dipohon lemon, yang ternyata itu korban,”katanya.
Kasi Humas Polres Halut, Iptu. Colombus Goduru, membenarkan adanya peritiswa gantung diri tersebut. Ia pun menuturkan bahwa anggota bhabinkamtibmas Wateto, Polsek Kao yang mendapat laporan tersebut langsung berbegas ke TKP melakukan olah TKP sekaligus koordinasi dengan keluarga korban untuk dilakukan penyelidikan, namun pihak keluarga menolak, karena menilai insiden tersebut adalah musibah sehingga ikhlas kepergian korban. “Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terkait sehingga bhabinkamtibmas meminta pihak keluarga membuat surat pernyataan penolakan autopsi jenazah korban,”kata anggota bhabinkamtibmas.(dit/sal)