HARIANHALMAHERA.COM–Konflik yang terjadi di internal Dinas Pangan (Dispan) akhrnya sampai juga di telinga Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK). Orang nomor di Malut itu tidak menyangka jika banyak persoalan yang terjadi di tubuh Dispan.
Dia awalnya mengira jika konflik yang berujung pada pemalangan kantor Dispan itu hanya seputar keterlambatan pembayaran Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP).
“Kalau masalah TTP karena kungkin bagian Keuangan yang belum membayar. maka itu nanti sekda yang akan menangani dan menyelesaikan,” terang AGK.
Namun, setelah mendapat laporan dari kepala bidang (Kabid) Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dispan Al Nasution usai salat Duhur di masjid Kantor Gubernur pekan kemarin, Gubernur pun kaget.
Kepada AGK, Al Nasution yang juga sekalu kordinator aksi tidak hanya membeberkan sejumlah permasalahan di Dispan. Dalam kesempatan itu juga Dia turut menyampakan permintaan para PNS Dispan yang menginginkan hearing dengan Gubernur bersama Kadispan Sri Haryanti Hatari.
Namun AGK mengatakan, untuk permintaan hearing tidak diperlukan lagi. Dirinya akan langsung mengevaluasi apa yang terjadi di Dispan.
“Yang pasti kalau demo itu ada yang kurang yang jelas. Saya kalau sampai jadi begitu pasti ada sesuatu disana yang harus kita perbaiki, apakah memang kepala dinas terlalu otoriter. Kalaupun benar tidak berkantor serta monopoli kegiatan . Kita evaluasi sesuai ketentuan,” tukas AGK.(lfa/pur)
