HARIANHALMAHERA.COM–Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) punya rencana besar untuk pengembangan Kota Sofifi sebaga ibu Kota Provinsi Maluku Utara (Malut). Rencana tersebut yakni pembangunan pusat perdagangan yang terintegrasi.
Untuk mendapatkan dukungan anggaran pembangunan dari pemerintah pusat, orang nomor satu di Malut itu menemui Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), Selasa (23/2).
AGK mengatakan, dia berkinginna Sofifi sebagai ibukota harus terdapat pusat perdagangan yang terintegrasi. “Insya Allah lahannya akan kita siapkan di Sofifi,” ucap Gubernur.
LBP sendiri kata AGK merespons baik keinginannya ini.
Namun, Luhut, mengingatkan agar lahan yang akan disediakan ini harus terbebas dari masalah sengketa dan sebagainya. “Pak Menteri minta lahan itu harus terpenuhi semuanya, barulah akan dibangun,” katanya.
Pusat perdagangan terintegrasi ini recananya akan dibangun oleh pemerintah pusat. Oleh karena itu dirinya meminta dukungan semua pihak agar secepatnya lahan itu disiapkan.
Tidak hanya pusat perdagangan teritegritas, dalam pertemuan dengan LBP juga dibicarakan tentang rencana pembangunan Bandara di Sofifi yang belum pasti lantaran terganjal masalah lahan.
Bahkan pembangunan peti kemas di Sofifi juga disinggung pada pertemuan tersebut. “Kalau lahan ini sudah siap, maka itu akan dibangun secepatnya,” jelas gubernur.(lfa/pur).