HARIANHALMAHERA.COM–Setelah 4 tahun terpilih menjadi Gubernur Maluku Utara yang kedua kalinya, Abdul Ghani Kasuba (AGK) akhirnya baru bisa menunaikan janjinya membangun Kantor DPD PDIP Malut di Sofifi
Kemarin, kantor yang berlokasi di Jalan kilometer 40 Sofifi itu, mulai dibangun yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua DPP PDIP Bidang Maritim Rokhmin Dahuri.
AGK menegaskan, pembangunan kantor DPD PDIP Malut ini bukan karyanya. “Kantor DPD PDIP bukan hasil karya saya, tapi semua kader PDIP di Maluku Utara, jadi kita rame-rame, bukan Gubernur sandiri yang bangun ini,” tepis AGK.
Dia berharap, pembangunan kantor ini bisa disupport seluruh kader partai berlambang moncong putih di Malut, sehingga bisa segera diresmikan pada Juni mendatang bertepatan dengan hari lahir sang Prokamator Ir Soekarno.
“Semua Kader dari kabupaten /Kota membantu supaya pembangunan cepat sehingga bulan juni Hari Ulang tahun bung karno sudah resmikan yang dihadiri oleh ketua Umum Megawati Soekarno Putri itu yang diharapkan,” cetus AGK.
Bahkan, AGK pun menyatakan jalan 40 kilometer di Sofifi pun akan diubah menjadi jalan Raya Bung Karno.
Sementara Ketua PDIP Malut Muhammad Senin meegaskan, pembangunan kantor DPD PDI Malut, dilakukan AGK bukan selaku Gubernur, melainkan sebagai petugas partai. “Jadi jangan sampai salah presepsi bahwa gubernur bangun kantor PDI Perjuangan,” katanya.
Dia mengatakan, semua kader akan diminta bergotong -royong untuk menyelesaikan kantor dua lantai ini.
Begitu juga dengan dinamakannya Jalan Raya Bung Karno di jalan kilometer 40. Menurut Wakil Wali Kota (Wawali) Tikep, hal ini semata-mata bukan karena bukan PDI Perjuangan, tetapi menifestasi rasa syukur anak bangsa terhadap sang prkolamator. “Kita harus ada tanda di Maluku Utara”,ucapnya
Sebagai wilayah dari Kota Tikep, Senen menuturkan, Presiden RI pertama itu pernah singgah di Tidore selama tiga.
“Ini bukti sejarah Bung Karno pernah melakukan HUT RI ke 12 di Tidore dan ini bagian dari manifestasi rasa syukur anak bangsa di Provinsi Maluku Utara untuk nama jalan itu,” katanya.
Ketua DPP PDIP Bidang Maritim Rokhmin Dahuri mengatakan meski pembangunan kantor DPD PDIP Malut ini baru bisa terwujud sekarang, namun, mewakili Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Rokhmin memberikan apresiasi. “Alhamdulillah janji pak gubernur yang cukup lama sebenarnya akhirnya terealisasi juga,” ujarnya.
Partai kata dia akan memanfaatkan asset ini sebaik mungkin untuk kepentingan partai dan bangsa. “Kalau ada semacam hibah untuk fasilitas atau parasarana partai di partai kami merumuskan untuk memanfaatkan sebaik -baiknya untuk kepentingan rakyat khususnya rakyat maluku utara,” jelasnya.
Baginya pembangunan kantor partai yang dilakukan kepala daerah terpilih yang diusung partai tersebut, merupakan hal yang wajar dalam politik. “Saya kira semua partai begitu,bahwa, kalau yang diberi kekuasaan harus ada gift-(hadiah) nya,” ucapnya.
Selaku kepala daerah yang diusung PDIP, dia mengaku partai juga cukup bangga dengan haminisasi AGK bersama Ketua DPRD Malut, yang juga politisi PDIP Kuntu Daud sehingga mampu mengangat ekonomi Malut.
“Saya dapat data cukup baik bahwa 34 Provinsi di Indonesia yang pertumbubannya double digit 16 persen hanya Maluku Utara yang lainnya masih minus di bawah 5 persen, sesuatu bangat. Itu artinya gubernur dan ketua DPRD selalu harmonis,” tukasnya (lfa/pur)