HARIANHALMAHERA.COM–Memperingati hari Kartini yang jatuh pada Selasa (21/4/2020) atau ke 141 tahun, sekaligus menyikapi kondisi pandemi Covid-19 saat ini, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Provinsi Maluku Utara (Malut) membagikan stimulant.
Dengan slogan “melakukan aksi Kartini Malut berbagi kepada dokter dan perawat perempuan,” itu, pembagian bantuan stimulan diserahkan secara simbolis kepada tenaga medis perempuan oleh Gubernur Abdul Gani Kasuba, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Malut Faoniah Hj Djaohar Kasuba, serta Kadis P3A Musyifah Alhadar di depan Kantor Gubernur Perwakilan Ternate, Selasa (21/4).
Kadis P3A Malut, Musyifah Alhadar, mengatakan perawat dan dokter merupakan garda terdepan dalam melaksanakan tugas menghadapi pasien Covid -19. Tentu tenaga medis yang merupakan pahlawan pejuang emansipasi wanita sebagai Kartini masa kini.
“Mereka sosok wanita spesial saat ini, karena tugas mulia mereka dalam mendampingi dan merawat para pasien Covid -19 ” ucapnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, para tenaga medis ini perlu mendapatkan apresiasi dan penghargaan, untuk tugas yang sudah mereka lakukan pada kondisi pandemi ini.
Musyifah menjelaskan, pada momentum Hari Kartini ini, Dinas P3A memberikan stimulan yang bisa meningkatkan imun bagi para tenaga medis dalam bentuk bingkisian makanan, suplemen dan kebutuhan pribadi.
Pemberian ini bagi mereka yang menjalankan tugas di Rumah Sakit Umum Daerah Chasan Busorie sebagai rumah sakit rujukan dan Hotel Sahid yang juga sebagai tempat karantina. (lfa/Kho)