HARIANHALMAHERA.COM– Usulan nama Haji Salahuddin yang merupakan salah satu pejuang asal Maluku Utara sebagai calon pahlawan nasional (CPN) ternyata mendapat respon cepat dari Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP). Buktinya, sabtu (23/7), tim verifikasi telah melakukan kunjungan kerja (kuker) ke sejumlah tempat yang dianggap memiliki histori terkait sosok Salahuddin.
Beberapa daerah yang dikunjungi rombongan tim verifikasi yang terdiri dari TP2GP, tim Perpustakaan, Nasional dan Sekretariat Direktorat Potensi dan Sumber Daya Sosial serta Kemenetrian Social (Kemensos) RI itu adalah Kota Ternate, Kecamatan Weda dan Kecamatan Patani, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng). Sebelumnya tim verifikasi yang dipimpin oleh Prof. Mukhlis Paeni, itu sempat melakukan mengumpulkan data dan keterangan (verifikasi) di Kota Ternate, kemudian berlanjut Kabupaten Halteng.
Di Ternate sendiri, tim verifikasi sempat melakukan rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara, TPDGD Provinsi Maluku Utara dan Pemkab Halteng yang berlangsung di Restoran Sorasa, Ternate.
Dalam pertemuan itu, Irfan Ahmad, penyusun Naskah Akademik CPN Salahuddin, mengatakan bahwa verifikasi tersebut dilakukan untuk mencocokkan data-data yang tertuang dalam dokumen naskah akademik dengan kondisi faktual.
“TP2GP akan melihat semua data-data yang telah disampaikan dalam naskah akademik, untuk melihat kesesuaian dan konsistensi naskah, dengan kondisi faktual di lapangan,”katanya.
Selain melakukan verifikasi data lanjutnya, tim juga akan mengunjungi artefak yang mengabadikan nama Salahuddin, seperti makam Haji Salahuddin di kompleks kuburan Islam, Kelurahan Salahuddin, lokasi penjara dan tempat dimana Haji Salahuddin dieksekusi di Ternate. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Weda dan Patani untuk mencocokkan data dengan kondisi lapangan di dua tempat ini.
Verifikasi data di Halteng, dimana Bupati Halteng, Edi Langkara, telah menugaskan TP2GD Halteng untuk mendampingi rombongan TP2GP selama proses verifikasi di beberapa titik yang ada di Malut terutama di Weda dan Patani. Menurut Elang, sapaan akrab Bupati Halteng, bahwa Pemda dan masyarakat Halteng tentu merespon positif kegiatan tersebut dan akan mengawalnya sampai tuntas.
“Pemerintah dan rakyat Halmahera Tengah mendukung penuh kegiatan ini yang dibuktikan dengan doa bersama yang telah dilakukan oleh masyarakat di seluruh pelosok Halmahera Tengah pada beberapa malam lalu,”ungkapnya.
Bupati Elang pun berharap seluruh elemen masyarakat Halteng dukungan penuh terhadap usulan menjadikan Haji Salahuddin Bin Talabuddin sebagai Pahlawan Nasional.
“Karena Haji Salahuddin adalah Pahlawan Kita Semua, sehingga itu mari kita semua dukung dan doakan agar prosesnya berjalan lancar sampai tercapai,”tandasnya.(tr-01)
