PolitikTernate

Nasdem Beri Sinyal Alihkan Dukungan ke MHB-GAS

×

Nasdem Beri Sinyal Alihkan Dukungan ke MHB-GAS

Sebarkan artikel ini
Ahmad Hatari (Foto : Malut Pos)

HARIANHALMAHERA.COM–Abdullah Taher dan M Tauhid Soleman (MTS) sepertinya harus bersiap mengubur mimpinya dalam-dalam untuk menduduki kursi Wali Kota Ternate. Jangankan terpiluh sebagai wali kota, kans untuk meraih tiket lolos sebagai calon wali kota (cawali) pun kian berat.

Sebab, dari lima bakal pasangan calon (bapaslon) Pilwakot Ternate (diluar perseorangan), hanya Abdullah dan Tauhid yang berada di ujung tanduk lantaran belum mendapat tambahan kursi. Sementara deadline waktu yang diberikan partai pengusung mendekati batas akhir.

Abdullah yang berpasangan dengan Hasby Yusuf yang didukung partai Partai Demokrat (3 kursi) misalnya, sampai saat ini tak kunjung mendapat tambahan partai. Sementara batas waktu yang diberikan DPP lewat surat tugas, tersisa dua hari lagi yakni 1 Agustus mendatang.

Apakah partai berlabang Mercy ini akan mengalihkan dukungannya ? Sekertaris DPC PD Ternate, Heny Sutan Muda mengaku masih optimis DPP akan memperpanjang deadline waktu. “Kemungkinan besar surat tugas akan diperpanjang,” katanya, Rabu (29/7)

Sejauh ini, PD juga intens berkomunikasi dengan dua partai yakni PPP (partai persatuan pembangunan) dan PKB (partai kebangkitan bangsa) meski peluang Demokrat untuk berkoalisi dengan kedua partai itu sangat kecil.

Ini mengingat, PPP sendiri hanya mengeluarkan surat tugas kepada tiga balon kada yakni Ikbal Jabid-Jasri Usman, MTS-Nursiah Abdul Haris (TAUSIAH) dan Yamin Tawari. Begitu juga PKB hanya ke Bapaslon Ikbal-Jasri.

Walau begitu, Heny mengaku sepanjang rekom partai belum ada, peluang itu (koalisi) masih terbuka “Demokrat selalu mendorong agar Abdullah Tahir maju wali kota bukan wakil, tapi itu pun tidak menuntup kemungkinan bisa berubah (wakil) karena ini politk kapan saja sikap kita selalu berubah,” tukasnya

Nasib Abdullah-Hasby tidak segenting bapaslon MTS-Nursia. Jangankan mendapatkan tambahan partai, pasangan non politisi ini malah terancam tak lagi didukung Nasdem.

Partai berusan Surya Paloh itu berpeluang besar mengalihkan dukungan ke Bapaslon M. Hasan Bay-M. Asghar Saleh (MHB-Gas) yang saat ini sudah mengantongi rekomendasi Hanura (hati nurani rakyat) dan Gerindra (gerakan indonesia raya).

Sinyal itu terlihat dari penunjukan Asghar sebagai Sekretaris DPW Nasdem Malut. Bahkan, koordinator Wilayah (Korwil) Maluku-Malut DPP Nasdem Rosita Usman ikut mempertegas bahwa Nasdem akan mendorong kadernya di Pilwakot.

“Partai akan mendorong kader untuk maju bertarung di pilkada serentak delapan kabupaten/kota di Malut, termasuk Sekretaris Wilayah DPW Nasdem Malut Asghar Saleh,” tegas Rosita usai rapat konsolidasi pengurus DPW Nasdem Malut kemarin.

Soal rekom ke Bapaslon TAUSIAH, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPW Nasdem Malut Rais Sahan Marsaoly menegaskan Nasdem sudah memberikan kesempatan kepada TAUSIAH, namun kedunya belum mampu memenuhi permintaan Nasdem untuk mendapatkan tambahan partai.

“Kan sudah tiga kali dikasih kesempatan, tapi dia malah belum mendapatkan partai tambahan. Lagian dia seorang PNS, 11 tahun lagi baru pensiun, jadi kalau mau bertarung mundur dulu dari PNS” ungkapnya.

Ketua Nasdem Malut Achmad Hatart menambahkan, rekomendasi Nasdem menjadi kewenangan DPP. “Sebenarnya hari ini kita tidak ingin bicara rekomendasi, karena kegiatan hari ini, hanya pertemuan dan persiapan pelantikan,” ungkapya.(tr3/pur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *