HARIANHALMAHERA.COM – Striker Werder Bremen, Claudio Pizarro, harus melewatkan euforia kembalinya Bundesliga saat melawan Bayer Leverkusen Selasa besok (19/5). Itu berdasar pernyataan resmi Werder pada Rabu (13/5). Pernyataan itu menyebutkan, eks striker Bayern Muenchen dan Chelaea tersebut menderita cedera otot. Dia diprediksi menepi dalam beberapa pekan ke depan.
Namun, kemarin Bild mengungkap fakta sesungguhnya perihal absennya Pizarro. Ternyata, penyebab striker asal Peru itu absen melawan Leverkusen adalah dirinya menjalani karantina di rumahnya. Itu buntut dari putrinya, Antonella, yang positif Covid-19. Selain Pizarro, sang istri Karla Salcedo berserta dua anak laki-lakinya, Gianluca dan Claudio, harus dikarantina.
Positifnya Antonella diketahui setelah melakukan tes pada Senin (11/5). Untung, hanya dia yang positif. Sementara itu, Claudio, istri, dan dua anaknya yang lain mendapat hasil tes negatif.
Pizarro akan menjalani karantina untuk dua pekan ke depan. Hal itu yang membuatnya tidak terlihat di fasilitas Wesser Stadium meski sebelumnya dilaporkan cedera. Praktis, striker 41 tahun tersebut juga bakal absen untuk tiga laga setelah Leverkusen. Yakni, kontra Freiburg (23/5), Borussia Moenchengladbach (27/5), dan Schalke 04 (30/5).
Total, semua pemain Werder sudah melakoni tes sebanyak lima kali. Mereka akan menjalani tes yang keenam besok atau sehari sebelum pertandingan melawan Leverkusen. Itu sesuai protokol yang ditetapkan Bundesliga. Hal itu akan diikuti tes kepada anggota keluarga setiap personel tim dalam beberapa pekan ke depan.
Meski begitu, direktur olahraga Werder Frank Baumann mengatakan, tes untuk anggota keluarga juga bergantung pemain bersangkutan. Sebab, ada kepentingan privasi yang harus dijaga. Tampaknya, dia tidak ingin kasus Pizarro dialami pemain lainnya.(jpc/pur)
