HaltengHukumMaluku UtaraTidore Kepulauan

Bentrokan Organda Tikep-Halteng Tercium Suap, Kapolda Malut Instruksi Usut

×

Bentrokan Organda Tikep-Halteng Tercium Suap, Kapolda Malut Instruksi Usut

Sebarkan artikel ini
Kapolda Malut, Irjen Pol. Risyapudin Nursin,

HARIANHALMAHERA.COM– Bentrokan antar sopir organisasi angkutan daerah (Organda) Kota Tidore Kepulauan  (Tikep) dan Organda Kabuaten Halmahera Tengah (Halteng) yang terjadi trayek Sofifi-Weda, tepatnya di Dusun Loleo, Desa Aketobololo Kecamatan Oba Tengah, Tikep pada 27 Maret 2022 lalu itu disinyalir ada motif suap hingga bekingan oleh oknum-oknum tertentu yang berkepantingan.

Dugaan suap ini diungkap oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Maluku Utara, Armin Zakaria, dalam hearing bersama Kapolda Malut Irjen Pol. Risyapudin Nursin, yang berlangasung pada kamis (28/4) kemarin.

Kadishub Malut, Armin Zakaria dihadapan Kapolda Malut menuturkan bahwa upaya mereka untuk selesaikan kisruh antara Organda Tikep dan Halteng Wed yang berujung pada tindakan pemalangan ruas jalan trans Halmahera, Sofifi-Weda itu bukan pertama kali tetapi sudah tujuh pihaknya mencoba untuk berkordinasi dengan kedua Organda, akan tetapi susah tuntas lantaran ada oknum tertentu yang bermain salah satunya terima suap.

“Masalah ini (kisruh Organda,red) sebenarnya kami sudah lakukan rapat koordinasi dengan organda sebanyak 7 kali, namun masih belum ada pelaksanaan di lapangan, karena terindikasi ada beberapa oknum yang menerima suap,”katanya.

Salah satu upaya penyelesaian adalah lanjutnya, telah dilakukan penertiban plat mobil, dimana pihaknya telah memfasilitasi para sopir untuk permudah membuat plat kuning (Plat Operasional) tetapi mereka enggan respon dan terkesan abaikan. Bahkan berbagai upaya penyelesaian pun sudah diakukan tetapi selalu mengalami kendala-kendala dilapangan.

“Kami meminta agar pak Kapolda dapat membantu kami dalam menyelesaikan masalah  ini, karena sangat mengganggu masyarakat,”pintanya.

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Malut, Irjen Pol. Risyapudin Nursin, langsung  memerintahkan Dirlantas Polda Malut untuk segera berkoordinasi dengan Dirreskrimum untuk tindak lanjuti masalah tersebut.

Orang nomor satu Polda Malut pun intrusikan pada Kapolres Halteng dan Kasatreskrim beserta Pemerintah Daerah agar secepatnya mencari solusi terbaik terkait permasalahan tersebut sehingga tidak terus berlanjut dan segera tuntas.

Kapolda juga berharap seluruh elemen masyarakat dapat terus menjaga kerukunan antar warga masyarakat sehingga dapat terciptanya kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang idul fitri 1443 H.(par)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *