HARIANHALMAHERA.COM–Gubernur Abdul Gani Kasuba berharap pergantian kepala BPK Perwakilan Malut dari Hermanto, Marius Sirumapea, pengawasan terhadap Pemprov bisa lebih ketat
Menurut Gubernur jika sebelumnya ada kelonggaran tetapi kedepan tidak lagi termasuk dirinya sebagai gubernur. “Saya berharap dari mulai sekda sampai seluruh OPD yang ada harus tertib,” katanya
Gubernue berharao diakhir masa jabatannya ini tidak ada lagi masalah yang berujung pada proses hukum. Karenanya, OPD yang diberikan rekomendasi oleh BPK segera diselesaikan,
Dia juga memerintahkan Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) untuk berkordinasi dengan BPK DBH (Dana Bagi Hasil) Tambang di Malut untuk dievaluasi.
“Saya minta BPK evaluasi semua tambang dan pendapatan daerah termasuk pajak kendraan yang selama ini Pemprov seakan tidak punya hak sama sekali karena itu, ini pertama untuk melakukan perubahan ” katanya
Luapan kekesalan Kepala BPK Perwakilan Malut ini pun membuat Gubernur AGK meluapkan amarahnya kepada anak buahanya. Dalam rapat itu, AGK meminta pimpinan OPD dan bendahara yang tidak kooperatif menghadiri undangan BPK, segera undur dari jabatan
“Saya berharap dalam jabatan yang diemban mudah – mudahan inspektur bisa mengawal, agar OPD yang tidak pro aktif lebih baik minggir saya sudah berkordinasi jangan sampai WTP jadi bunga terus karena kita tidak pro aktif seperti yang kita lihat sekarang,”. kesalnya.(lfa/pur).