HARIANHALMAHERA.COM– Sejumlah pekerjaan proyek fisik tahun 2022 disebut hingga januari 2023 ini tak kunjung tuntas, salah satunya jalan belakangan Gosoma-Wosia yang dikerjakan oleh rekanan jasa konstruksi PT.BP. Belum selesainya pekerjaan proyek yang bersumber dari APBD Pemkab Halut itu telah disoroti komisi III DPRD setempat.
Ketua komisi III DPRD Halut, Sahril Hi. Rauf, mengatakan, pihaknya akan segera memanggil Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Halut sebagai instansi teknis Pemkab Halut termasuk rekanan proyek untuk menjelaskan masalah pekerjaan yang tidak selesai tersebut.
“Kami pernah menegur namun di belakang hari. Tidak usah sebutkan siapa orangnya, namun kami akan tetap tegas menindak lanjuti masalah ini sampai selesai, apa penyebabnya sehingga pekerjaan tidak selesai,”katanya, Selasa (17/1).
Komisi III DPRD Halut lanjutnya, akan serius tuntaskan masalah proyek yang tidak tuntas dari tahun 2022 hingga terbawa pada tahun 2023 ini, terutama proyek jalan Gosoma-Wosia, sebab pengadaan proyek tersebut menelan angaran rakyat yang nominalnya sangat besar.
“Kami pastikan panggil instansi terkait dan pihak ketiga. Kami juga minta Pemkab Halut agar batasi atau hentikan kerja sama dengan kontraktor yang bermasalah,”tandasnya.(sal)