HARIANHALMAHERA.COM– suasana ramai di alun-alun kawasan kantor pemerintahan Kabupaten Halmahera, tepatnya di Desa MKCM, Kecamatan Tobelo, minggu (6/8) sekita pukul 16.30 WIT mendadak berubah menjadi teriakan histeris dan panik, menyusul terjadinya insiden penikaman yang akhirnya berujung korban meninggal dunia.
Keterangan yang dihimpun dari beberapa saksi di tempat kejadian perkara (TKP), dimana pelaku penikaman tersebut ternyata warga domisili Kali Upa, Kecamatan Tobelo Tengah berinisial SB alias Sefnat. Sementara korban adalah warga MKCM, Kecamatan Tobelo berinisial YB alias Yosias. Pelaku sendiri usai melakukan aksi nekat langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan oleh personil Polres Halut.
Terpisah, Kasatpol PP Halut, Muhammad Kacoa, mengatakanperistiwa naas tersebut sempat dimintai keterangan oleh personilnya dilapangan, dimana dari keterangan saksi-saksi bahwa aksi penikamakan oleh pelaku diduga masalah perselingkuhan yang dilakukan korban dengan istri pelaku, karena sebelumnya pelaku sempat bertemu dengan korban bersama istrinya di tugu hibualamo saat pelaku sedang mengantar penumpang di Desa Gura.
“Jadi setelah pelaku antar penumpang langsung menuju ke arah kantor Bupati melewati jalan Desa MKCM dan tepatnya alun-alun kantor Bupati, pelaku menemukan korban sedang bersama dengan istri pelaku yang saat itu sudah pukul 17.00 WIT. Pelaku melihat korban sedang duduk bersama istri pelaku di salah satu warung makan dan pelaku langsung turun dari bentor sambil memegang sebilah pisau besi putih yang panjang sekitar 30 cm dan langsung mengejar korban,”katanya.
“Keduanya sempat saling kejar-kejaran, bahkan korban pun sempat melemparkan batu ke arah pelaku tetapi tidak kena hingga akhirnya pelaku mendekati korban lalu menikam korban sebanyak dua kali,”ujarnya.
Tikaman pertama lanjutnya, tepat di dada bagian kiri kemudian pelaku kembali hujam tikaman kedua di perut korban.
“Setelah menikam korban, pelaku langsung melarikan diri kearah Kodim dan diamankan anggota Kodim, sementara pelaku sendiri sempat dilarikan ke RSUD Tobelo tetapi kabarnya telah meninggal dunia dalam perjalanan,”ungkapnya.
Pihak Polres Halut sendiri belum memberikan informasi resmi setelah mengamankan pelaku dan turun ke TKP untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.(sal)
