HARIANHALMAHERA.COM-Partai Politik,dinggap sebagai salah satu kunci penting untuk memperbaiki demokrasi di Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh Senior Lecturer Paramadina Graduate School, Abdul Malik Gismar usai diskusi di kantor Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk “Meredupnya Demokrasi di Indonesia”, Minggu (04/08/). Menurutnya,Dari berbagai faktor, yang paling memiliki daya ungkit untuk memperbaiki demokrasi yang menurun ini adalah partai politik.
“Partai politik adalah kunci. Dia sangat penting.Dia memang bukan satu-satunya karena demokrasi kompleks, banyak faktor. Partai politik salah satu yang sangat penting,”ucap Abdul.
Ia menjelaskan, apabila partai politik bisa dibenahi dengan baik dan melahirkan orang-orang politik yang baik juga, maka diyakini akan banyak persoalan yang bisa diperbaiki. Sebab, kata dia, orang-orang baik di partai politik itu akan dikirim ke lembaga legislatif seperti DPR atau DPRD. Dengan demikian, keterlibatan mereka di parlemen pun akan menjadi lebih baik lagi. Ini termasuk aspirasi yang disalurkan dari masyarakat juga lebih banyak.
“Jadi leverage (pengaruh) paling besar ada di partai politik dan DPR (untuk perbaiki demokrasi Indonesia),” kata dia.
Dari hasil penelitian SMRC, demokrasi di Indonesia saat ini dinilai menurun. Penyebabnya adalah masih kuatnya diskriminasi terhadap kalangan yang dianggap minoritas. Menurut SMRC, salah satu indikatornya adalah pengaruh mayoritas yang menolak pemimpin yang berasal dari kalangan minoritas. Menurut pendiri SMRC, Saiful Mujani, diskriminasi itu terus terjadi karena pemerintah cenderung tak tegas. (Sumber:Kompas.com/mt)